Jakarta (ANTARA) - Keluarga Besar Perguruan Alkhairaat ikut mendoakan almarhumah Ibu Negara RI Periode 2004-2014 Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono, yang dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibara, Jakarta, Minggu (2/6).
“Kami hanya bisa mendoakannya semoga Allah SWT menerima segala amal baktinya baik sebagai istri terhadap suaminya, dan sebagai ibu negara yg mendampingi suami serta membantu tugas sang suami ketika menjabat sebagai Presiden RI,” kata Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Alkhairaat, Habib Ali Muhammad Aljufri dihubungi dari Jakarta, Senin.
Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dikenal dekat dengan keluarga besar Alkhairaat sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Kawasan Indonesia Timur. Presiden SBY pernah membuka Muktamar IX PB Alkhairaat pada tahun 2008 lalu yang didampingi ibu Ani Yudhoyono.
Sejak berdiri pada tahun 1930 hingga saat ini, Alkhairaat telah memberikan kontribusi yang begitu besar terhadap perkembangan Islam di Sulawesi Tengah dan Kawasan Timur Indonesia. Warga Alkhairaat atau “Abnaulkhairaat” saat ini berjumlah sekitar enam juta jiwa tersebar di seluruh Indonesia.
Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj mendoakan seluruh amal ibadah Ani Yudhoyono diterima di sisi-Nya dan segala kekhilafan serta kesalahan baik yang kecil atau besar diampuni oleh Allah.
"Seluruh warga Nahdliyin di mana pun mengucapkan innalilahi, kita semua kehilangan Ibu Ani Yudhoyono yang telah menghadap Sang Khalik," kata dia.*
Baca juga: Prabowo sampaikan permintaan maaf tidak hadiri pemakaman Ibu Ani
Baca juga: Gerindra: Prabowo melayat ke kediaman Ani Yudhoyono sore ini
Pewarta: Fauzi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019
