Penuhi kebutuhan elpiji Lebaran, 784 pangkalan siaga disiapkan

Pangkalan siaga adalah pangkalan yang wajib tetap buka meskipun pada hari H Lebaran

Serang (ANTARA) - Sebanyak 784 pangkalan siaga di delapan kabupaten/kota di Provinsi Banten disiapkan, untuk memenuhi kebutuhan gas elpiji bagi masyarakat pada saat Lebaran 2019.

"Pangkalan siaga adalah pangkalan yang wajib tetap buka meskipun pada hari H Lebaran," kata Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Banten, Eko Palmadi di Serang, Senin.

Ia mengatakan, sebanyak 784 pangkalan siaga tersebut tersebar di delapan kabupaten/kota di Banten yakni 240 pangkalan siaga di Kabupaten Tangerang, 210 pangkalan di Kota Tangerang, 155 di Kota Tangsel, 52 pangkalan di Kabupaten Lebak, di Kabupaten Pandeglang 39 pangkalan siaga, 44 pangkalan di Kabupaten Serang, 22 di Kota Cilegon dan 22 pangkalan siaga di Kota Serang.

"Jadi masyarakat tidak perlu khawatir kekurangan elpiji pada saat Lebaran, tinggal mencari pangkalan siaga kalau memang pangkalan yang biasa tidak ada atau tutup," kata Eko.

Ia mengatakan, data terakhir jumlah pangkalan elpiji di Banten hingga Mei 2019 sebanyak 4.943 pangkalan, 178 agen elpiji dan 28 Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) yang tersebar di delapan kabupaten/kota.

Eko mengatakan, dalam upaya antisipasi menghadapi bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1440 H, pihaknya bersama PT Pertamina melakukan langkah-langkah yakni ekstra droping elpiji PSO dari awal bulan Ramadhan sebesar 15 sampai 20 persen dan ekstra droping 8 persen untuk Idul Fitri dan setelah hari raya.

"Kami juga melakukan pembentukan agen dan pangkalan satgas yang siaga melayani konsumen sampai Idul Fitri," kata dia.

Kemudian, kata dia, depot, SPPBE dan agen akan menambah waktu operasional apabila sewaktu-waktu dibutuhkan dan peningkatan sarana prasarana. Kemudian memperkuat ketahanan stok elpiji di SPBU dan outlet modern dengan pemasangan spanduk untuk menginformasikan ketersediaan.

"Kami juga lakukan monitoring bersama PT Pertamina dan agen serta menambah suplai dan stok elpiji nonPSO," demikian Eko Palmadi.