Berdasarkan pantauan Senin sekitar pukul 12.30 WIB, pengendara sepeda motor tampak mendominasi lalu lintas yang menjadi penghubung Kota Medan dengan sejumlah kabupaten di Sumut.
Sebagian dari mereka terlihat berboncengan bersama kerabat atau teman dengan membawa tas ataupun barang bawaan yang secukupnya untuk tempat yang sangat terbatas di atas sepeda motor.
Herianto, salah seorang warga Pematang Siantar yang ditemui saat beristirahat di salah satu warung di Lubuk Pakam, mengatakan, dia bersama saudaranya mudik menggunakan sepeda motor, hal yang sama dia lakukan dalam tiga tahun terakhir
setiap lebaran.
Menurut mahasiswa di salah satu peguruan tinggi di Medan itu, menggunakan sepeda motor lebih praktis dan bisa singgah dimana saja dalam perjalanan menuju kota asalnya di Pematang Siantar.
"Kami bisa gantian bawa motor. Perjalanan lebih santai dan bisa mampir dimana tempat yang kami inginkan, kalau kami naik busa kan itu tidak bisa dilakukan," katanya.
Hal yang sama juga dikatakan Bambang, pemudik lainnya yang ditemui ditempat yang sama yang juga menggunakan sepeda motor dengan tujuan Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara.
"Dalam beberapa tahun ini saya memang lebih senang pakai sepeda motor kalau mudik. Di kampung nanti saya juga akan keliling betemu dengan teman-teman lama jadi butuh kendaraan, makanya saya mudik pakai sepeda motor," katanya.
Pewarta: Juraidi
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2019
