Beijing (ANTARA News) - China Development Bank diperkirakan akan investasi sekitar dua miliar dolar Amerika Serikat (AS) di Citigroup Inc. yang sedang berjuang, demikian laporan Wall Street Journal, Senin. Investasi itu dapat berupa pertukaran obligasi "convertible", surat kabar itu melaporkan dengan mengutip sumber tanpa nama, namun juru bicara China Development Bank yang berkantor pusat di Beijing tidak mengkonfirmasi laporan itu ketika dihubungi kantor berita AFP. "Saya tidak mengetahui masalah ini," kata Yang Hua Senin, yang menolak berkomentar lebih lanjut. Citigroup berharap membawa masuk delapan hingga 10 miliar dolar AS dari beragam sumber, termasuk Pangeran Arab Saudi Alwaleed bin Talal, yang terlibat dalam investasi besar di perusahaan itu pada 1990-an, kata surat kabar itu. Eksekutif Citigroup telah mengingatkan bahwa bank itu, grup perbankan terbesar kedua di Amerika berdasarkan nilai pasar, menghadapi potensi kerugian besar karena krisis ketidaksanggupan di pasar "mortgage" AS. China sedang dalam proses mengkonversi China Development Bank, yang ditetapkan untuk membantu implementasi kebijakan keuangan pemerintah, menjadi pemberi pinjaman komersial. Anak usaha China Investment Corp. menyuntikkan 20 miliar dolar AS kedalam bank itu pada 31 Desember sebagai bagian dari restrukturisasi. Perusahaan mengelola sebagian cadangan devisa raksasa China yang lebih dari 1,5 triliun dolar AS. Pada Desember, perusahaan setuju untuk mengambil alih 9,9 persen saham Morgan Stanley yang bermasalah, salah satu perusahaan investasi tertua di Wall Street, senilai lima miliar dolar AS. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008
