Bandung (ANTARA) - Terminal Cicaheum, Kota Bandung, Jawa Barat, telah memberangkatkan 9.999 penumpang menuju ke berbagai wilayah di bagian timur Jawa, sejak tanggal 29-31 Mei 2019.
"Dari H-7 sampai H-3 kemarin Terminal Cicahaeum sudah memberangkatkan 9.999 penumpang untuk mudik ke kampung halamannya," kata Kepala Terminal Cicaheum Roni Hermanto, di Kota Bandung, Sabtu.
Roni memprediksi puncak arus mudik di Terminal Cicaheum akan terjadi Minggu (2/6) besok dengan jumlah penumpang mencapai enam ribu orang.
"Prediksi kita untuk puncak arus mudik itu H-2, tahun lalu saat arus mudik jumlah penumpang yang diberangkatkan mencapai enam ribu orang dan kami memprediksi jumlah penumpang saat puncak arus mudik tahun ini akan sama dengan tahun lalu," kata dia.
Dia menuturkan jumlah pemudik di Terminal Cicaheum pada tahun ini mengalami penurunan sekitar 15 persen dibandingkan dengan tahun lalu.
Penurunan jumlah pemudik tersebut, menurut Roni, dikarenakan banyak warga yang ikut dalam program mudik gratis yang diadakan oleh pemerintah atau swasta.
"Kemudian warga saat ini juga mungkin banyak yang beralih ke travel. Lalu penurunan penumpang ini juga karena banyak warga yang beralih ke kereta api saat akan mudik," kata dia.
Lebih lanjut Roni mengatakan Terminal Cicaheum menyiapkan 203 unit bus yang akan melayani pemudik ke berbagai daerah di Jawa Barat dan luar Jawa Barat.
"Untuk armada yang disiapkan itu ada 203 unit, terdiri dari armada AKAP 86 unit, AKDP 82 unit lalu tambahan dari Damri 20 unit dan cadang 15 unit dengan kursi mencapai 8.323," kata dia.
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2019