Jakarta (ANTARA) - Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto mengatakan Ani Yudhoyono merupakan sosok perempuan teladan yang gigih dalam menjalankan tugas sebagai ibu negara.
"Beliau merupakan perempuan teladan, gigih dalam menjalankan tugas sebagai ibu negara dua periode dan menginspirasi generasi," kata Susanto kepada wartawan di Jakarta, Sabtu.
Santo, panggilan akrab ketua KPAI, menyampaikan duka atas meninggalnya istri mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Saya atas nama Ketua KPAI, menyampaikan bela sungkawa dan duka mendalam atas wafatnya Ibu Ani Yudhoyono," katanya.
Dia berharap almarhumah Ani amal ibadahnya diterima oleh Allah "subhanahuwata'ala".
Ibu Negara RI periode 2004-2014 Ani Yudhoyono meninggal dalam perawatan di National University Hospital Singapura, Sabtu, karena penyakit kanker darah.
Ani adalah anak ketiga dari tujuh bersaudara putra Jenderal Sarwo Edhie Wibowo lahir di Yogyakarta pada 6 Juli 1952.
Baca juga: Kak Seto kenang Bu Ani sebagai sosok yang peduli anak-anak Indonesia
Baca juga: Ani Yudhoyono wafat
Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2019