Puluhan ribu paket sembako murah BPJS Ketenagakerjaan ludes

Harga paket sembako murah tersebut dijual seharga Rp75 ribu dari harga normalnya yakni Rp150 ribu

Tangerang (ANTARA) - BPJS Ketenagakerjaan telah menyelenggarakan kegiatan pasar murah Ramadhan dan menjelang Idul Fitri 1440 Hijriah, yang menyediakan sebanyak 69.000 paket sembako murah dan habis terjual.

Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Banten, Eko Nugriyanto di Tangerang Sabtu menjelaskan bahwa kegiatan pasar murah itu dilaksanakan di 123 kantor cabang dan diperuntukan bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

Adapun harga paket sembako murah tersebut dijual seharga Rp75 ribu dari harga normalnya yakni Rp150 ribu.

Selain itu, ada juga program bagi-bagi takjil gratis kepada masyarakat umum yang dilaksanakan di 202 Kantor Cabang Perintis BPJS Ketenagakerjaan di seluruh Indonesia sebagai rangkaian kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di bulan Ramadhan 1440 H.

"“Dengan adanya program ini semoga dapat terus membangun kepercayaan pekerja kepada BPJS Ketenagakerjaan dan meningkatkan 'brand awareness' dimulai dari pekerja dan keluarga pekerja yang pada gilirannya nanti akan menyebar ke masyarakat luas," kata Eko Nugriyanto saat ditemui di kawasan Alam Sutera Tangerang usai pelepasan peserta mudik gratis.

Sementara itu, kegiatan mudik bersama BPJS Ketenagakerjaan adalah agenda tahunan yang merupakan wujud terima kasih BPJS Ketenagakerjaan kepada perusahaan yang tertib administrasi dan tertib iuran dalam pembayaran dan pendaftaran pekerjanya pada program BPJS Ketenagakerjaan.

Pada tahun 2019, katanya, ada sebanyak 2.500 peserta mudik gratis yang ikut dalam kegiatan ini dan diberangkatkan menggunakan 63 unit armada bus.

Adapun tujuan peserta mudik gratis tersebut seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, Lampung, Yogyakarta dan beberapa daerah lainnya.

Subianto selaku anggota Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) memberikan apresiasi atas kegiatan ini karena memberikan manfaat yang besar kepada peserta.

Diharapkan, layanan tambahan terus diberikan oleh BPJS Ketenagakerjaan kepada peserta sehingga iuran yang dibayarkan memiliki manfaat yang berkelanjutan.

"Kita ingin agar iuran yang sudah dikeluarkan oleh peserta dapat dinikmati secara langsung seperti saat ini program mudik gratis. Jadi, BPJS Ketenagakerjaan dapat mengelola dengan baik," ujarnya.