Bandar Udara Internasional Kualanamu terbangkan 82 ribu penumpang H-5

Puncak arus mudik di Bandar Udara Internasional Kualanamu diperkirakan pada H-4 dan H-3 Lebaran Posko Terpadu Angkutan Lebaran telah menyiapkan antisipasi keamanan dan keselamatan, serta kesiapan dengan total 562 personel dan penambahan 80 personel p

Medan (ANTARA) - Pergerakan penumpang mudik di Bandar Udara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, pada H-5 Lebaran 2019, atau Jumat (31/5) menerbangkan sebanyak 82.116 penumpang.

Humas PT Angkasa Pura II (Persero), Wisnu Budi Setianto di Kualanamu, Jumat, mengatakan dari jumlah 82.116 penumpang domestik itu, yakni kedatangan 33.008 orang, dan keberangkatan mencapai 49.108 orang.

Sedangkan penumpang internasional, menurut dia, kedatangan mencapai 7.071 orang dan keberangkatan 12.487 orang.

"Jumlah seluruhnya penumpang internasional pada hari ini, mencapai 19.558 orang dan diperkirakan akan terus meningkat menjelang beberapa hari lagi Lebaran 2019," ujar Wisnu.

Ia menyebutkan, puncak arus mudik di Bandar Udara Internasional Kualanamu diperkirakan pada H-4 dan H-3 Lebaran Posko Terpadu Angkutan Lebaran telah menyiapkan antisipasi keamanan dan keselamatan, serta kesiapan dengan total 562 personel dan penambahan 80 personel pengamanan.

"Jadi jumlah keseluruhan 642 personel, dan keanggotaannya terdiri dari berbagai instansi, baik instansi pemerintah, airlines, akademisi dan pemangku kepentingan," ucap dia.

Sebelumnya, jumlah penumpang mudik di Bandar Udara Internasional Kualanamu, pada Kamis (30/5) H-6 menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 H Tahun 2019, mulai meningkat

Kedatangan penumpang domestik mencapai 65.207 orang dan keberangkatan 83.264 orang, serta jumlah seluruhnya penumpang mencapai 148.471 orang.

Sedangkan penumpang internasional, kedatangan mencapai jumlah 13.033 orang dan keberangkatan 18.501 orang.Jumlah seluruhnya penumpang mencapai 31.534 orang.

Sementara, dari segi fasilitas dan infrastruktur Bandar Udara Internasional Kualanamu dan mampu melayani pendaratan dan penerbangan pesawat berbadan besar, yakni Airbus A380 dan pesawat sejenisnya.

Bandara Internasional Kualanamu juga mampu menampung 35 pergerakan pesawat per jam.

Namun saat ini baru melayani 22 pergerakan per jam.

Saat lebaran bisa meningkat hingga 24 -25 pergerakan, jadi sebenarnya slot masih terbuka lebar bagi airlines yang berencana menambah penerbangannya ke Bandara Kualanamu.Hal itu, sejalan dengan program PT Angkasa Pura II selaku pengelola bandara.