"Penyiagaan dua unit ambulans tersebut lengkap dengan tenaga medis dan relawan terlatih sebagai upaya pelayanan kepada masyarakat dalam rangka mendukung arus mudik dan balik lebaran," kata Humas PMI Banjarnegara M. Alwan Rifai di Banjarnegara, Jumat.
Dia menjelaskan, satu unit ambulans akan disiagakan di Pos Terpadu Alun-Alun Kota Banjarnegara. Sementara satu unit lainnya disiagakan di
Markas PMI Banjarnegara untuk mempermudah jangkauan layanan kepada masyarakat.
"PMI Banjarnegara terus berupaya memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat yang membutuhkan," katanya.
Sementara itu, Ketua PMI Banjarnegara Setiawan mengingatkan masyarakat khususnya para pemudik yang melintasi wilayah setempat untuk tertib dan mengikuti aturan dalam berkendara.
"Kami berharap masyarakat dapat meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas pada musim mudik tahun ini. Faktor kesabaran, kondisi fisik, serta kondisi kendaraan menjadi faktor utama," katanya.
Sebelumnya, Kepala Markas PMI Banjarnegara Edi Purwanto mengatakan pihaknya akan menyiagakan sekitar 70 relawan selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2019.
"Kami akan menyiagakan 70 relawan yang dibekali dengan keterampilan pertolongan pertama. Para relawan tersebut akan bertugas di Pos PAM Lebaran mulai dari H-7 hingga H+7 Lebaran," katanya.
Dia mengatakan, para relawan yang akan bertugas tersebut sebelumnya telah mendapatkan pelatihan, mulai dari materi pertolongan pertama hingga proses kedaruratan medis.
Pihaknya, tambah dia, telah melaksanakan pelatihan penyegaran bagi para relawan terkait berbagai upaya pertolongan pertama tersebut.
"Kami juga membekali para relawan tersebut dengan beberapa keterampilan lain seperti spesialisasi ambulans, penanganan cidera, penanganan luka, kedaruratan medis hingga proses rujuk pasien," katanya.
Baca juga: KAI Purwokerto mulai laksanakan Posko Angkutan Lebaran 2019
Baca juga: KAI Purwokerto siap berikan layanan terbaik saat Angkutan Lebaran 2019
Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2019
