Contraflow ini kami lakukan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan terutama di gerbang tol, ujar Aries

Jakarta (ANTARA) - PT Hutama Karya (Persero) selaku pengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) menerapkan sistem rekayasa lalu lintas "contra flow" dalam rangka menghadapi tingginya volume kendaraan yang melewati ruas Tol Bakauheni–Terbanggi Besar dan kepadatan antrian di Gerbang Tol Terbanggi Besar.

Sistem tersebut dilakukan berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah Lampung untuk mengurai kepadatan antrian kendaraan di Gerbang Tol Terbanggi Besar Utama KM 140 sejak dua hari lalu.

“Contraflow ini kami lakukan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan terutama di gerbang tol," ujar Kepala Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya Aries Dewantoro dalam keterangan resmi yang di terima di Jakarta, Jumat.

Aries menjelaskan bahwa rekayasa lalu lintas contraflow akan dilakukan situasional, menyesuaikan kondisi lalu lintas.

"Contraflow juga hanya bersifat sementara dan melihat situasi lalu-lintas. Seperti pagi ini saat lajur Tol Bakauheni-Terbanggi Besar arah Bakauheni (arah balik ke pelabuhan) terlihat sepi, kami koordinasikan dengan polda untuk menerapkan contraflow pada pukul 08.00–10.00 WIB,” katanya.

Lima hari menjelang Hari Raya Lebaran 2019, Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Bakauheni–Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung sepanjang 329 km yang terdiri 140 km jalur operasional dan 189 km jalur fungsional, semakin dipadati oleh kendaraan pemudik dari Pulau Jawa.

Sebanyak 18.000 kendaraan Golongan I yang sudah melintas sejak H-7 (28 Mei 2019) lalu. Sejak itu pula Hutama Karya telah menghentikan sementara seluruh pekerjaan di jalur utama jalan tol agar tidak mengganggu para pemudik yang melintasi Tol Trans Sumatera.

Selain menerapkan contraflow, Hutama Karya juga memastikan kesiapan infrastruktur terutama "rest area" untuk dapat memudahkan para pemudik beristirahat.

Di sepanjang lajur Tol Bakauheni–Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung, telah disiapkan 12 Tempat Istirahat Sementara (TIS) dengan fasilitas yang cukup memadai antara lain di KM33 sisi A dan B, KM87 sisi A dan B, KM116 sisi A dan B, KM163 sisi A, KM172 sisi B, KM208 sisi A, KM215 sisi B, KM234 sisi A, dan KM285 sisi B.

Dari banyaknya tempat Istirahat tersebut, hingga hari ini rest area KM33 dan KM215 adalah tempat istirahat yang paling ramai dikunjungi oleh pemudik. Rata-rata pemudik mampir untuk mengisi bahan bakar, berbuka puasa, hingga menunaikan ibadah sholat.

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Edy Supriyadi
Copyright © ANTARA 2019