New York (ANTARA News) - Saham-saham AS mengalami "rally" selama dua hari berturut-turut, Kamis, setelah Ketua Federal Reserve Ben Bernanke mengatakan bank sentral siap untuk mengambil tindakan "substantive" terhadap suku bunga untuk menahan kemerosotan ekonomi AS.
Pasar juga memperoleh dorongan dari laporan bahwa grup mortgage Countrywide yang sedang dirundung masalah telah mendekati kesepakatan untuk dijual kepada Bank of America, dan dari spekulasi bahwa Delta Air Lines sedang dalam pembicaraan merger.
Indeks saham blue chips Dow Jones Industrial Average naik 117,78 poin atau 0,91 percen pada 12.853,09 setelah terhuyung-huyung dalam kisaran 300 poin selama sesi perdagangan.
Indeks komposit Nasdaq bertambah 13,97 poin atau 0,56 persen menjadi 2.488,52 dan indeks Standard and Poor`s 500 bertambah 11,20 poin atau 0,8 persen menjadi 1.420,33.
Pasar mengalami rally, kemudian memudar setelah keterangan Bernanke, sebelum bergerak naik pada akhir perdagangan, terbantu oleh berita merger perusahaan.
Bernanke menggerakkan pasar dengan komentarnya di Washington bahwa "untuk memecahkan perubahan baru-baru ini dalam prospek risiko dan pertumbuhan, tambahan kebijakan untuk pengendoran mungkin diperlukan."
Ia menambahkan: "Kami siap mengambil langkah tambahan substantive sesuai keperluan untuk mendorong pertumbuhan dan menyediakan kecukupan asuransi terhadap risiko penurunan."
Pasar menangkapnya sebagai sinyak yang jelas bahwa the Fed sedang merancang penurunan suku bunga, barang kali setengah persentase poin, pada akhir bulan ini.
"Pasar keuangan telah menaikkan kemungkinan penurunan suku bunga 50 basis poin dalam target suku bunga federal funds menjadi mendekati 75 persen," kata Brian Bethune dari Global Insight, seperti dilaporkan AFP.
Copyright © ANTARA 2008