Jakarta (ANTARA) - Penyanyi Psy membantah terlibat skandal yang baru-baru ini menimpa Yang Hyun-suk, pendiri YG Entertainment.
Hyun-suk seperti dilaporkan dalam program "Straight" yang tayang di stasiun televisi MBC beberapa waktu lalu, diduga memfasilitasi layanan prostitusi untuk dua investor asal Thailand dan Malaysia pada 2014.
Psy diketahui berteman dengan salah satu investor itu, Low Taek Jho atau dikenal sebagai Jho Low asal Malaysia. Dia mengenalkan Low pada Hyun-suk.
"Aku bertemu dengannya ketika tampil di luar negeri dan dia aktif di Hollywood. Aku mengenalkannya pada Hyun-suk. Apakah dia orang baik atau tidak, faktanya dia temanku," tulis Psy dalam laman media sosialnya seperti dilansir The Korea Times, Kamis.
"Ketika dia dan kenalannya datang ke Korea, aku dan Hyun-suk diundang menghadiri makan malam. Kami hanya makan dan minum saat makan malam, Hyun-suk dan aku pergi setelah itu," tambah Psy.
Sementara itu, Hyun-suk sebelumnya membantah tuduhan meminta layanan prostitusi dari sebuah tempat hiburan untuk dua investor malam itu. Dia mengklaim hanya menghadiri undangan makan malam bersama Psy.
Di sisi lain, Low melalui pengacaranya juga membantah tuduhan Hyun-suk memfasilitasi layanan prostitusi.
Dua yang juga kenalan mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak saat ini masuk dalam daftar merah Interpol.
Low dicari pihak berwenang di Malaysia dan Amerika Serikat karena diduga mengantongi miliaran dolar dari sebuah perusahaan pembangunan yang dikelola negara.
Baca juga: Dugaan CEO YG fasilitasi jasa prostitusi hingga aksi boikot musik YG
Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019