Kulon Progo (ANTARA) - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia dan AirAsia segera melakukan penambahan penerbangan di Bandara Internasional Yogyakarta, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2019.
Pelaksana Tugas Sementara (PTS) General Manager Bandara Internasional Yogyakarta AP I Agus Pandu Purnama di Kulon Progo, Rabu, mengatakan Garuda Indonesia direncanakan mulai mengoperasikan penerbangan tambahan pada 1-2 Juni dan 9-10 Juni dengan estimasi kedatangan 12.00 WIB dan keberangkatan 14.10 WIB.
Adapun AirAsia beroperasi pada 11,12, dan 13 Juni dengan estimasi kedatangan 13.00 WIB dan keberangkatan 14.10 WIB.
"Rute penerbangan melayani dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara Internasional Yogyakarta. Dan sebaliknya, dari Bandara Internasional Yogyakarta ke Bandara Soekarno-Hatta (Cengkareng)," kata Pandu.
Ia mengatakan sejak tadi malam (28/5), ada kenaikan penumpang sekitar empat sampai lima persen dari hari-hari biasa. Sehingga, AP I membuka peluang, maskapai mengajukan penambahan penerbangan.
Jadwal penerbangan reguler di Bandara Adisutjipto Yogyakarta ada 188 penerbangan akan diisi. Secara umum, ada kenaikan dari hari biasa. Kenaikan volume penerbangan menjelang lebaran ini sebanyak delapan persen.
"Penambahan penerbangan ada yag di Bandara Adisutjipto Yogyakarta. Kemudian, di Bandara Internasional Yogyakarta, ada Garuda Indonesia dan AirAsia. Rutenya dari BIY ke Jakarta. Pengajuannya sudah disetujui oleh Kementerian Perhubungan," katanya.
Agus mengatakan tingkat keterisian kursi pesawat di Bandara Internasional Yogyakarta untuk maskapai Citilink sejauh ini rata-rata 40 persen. Namun, beberapa waktu terakhir, okupasi tersebut justru meningkat signifikan sekitar 50 persen hingga terjual 90 kursi.
Angka lebih fantastis justru dibukukan oleh Batik Air melalui penerbangan perdananya ke YIA pada 29 Mei 2019 tersebut. Maskapai itu melayani rute CGK-YIA, YIA-PKY (Bandara Internasional Tjilik Riwut Palangkaraya), dan PKY-YIA. Pada rute CGK-YIA, Batik Air membawa 107 penumpang ke Yogyakarta sedangkan dari YIA ke PKY membawa 59 penumpang. Adapun untuk rute PKY-YIA disebutkan penerbangannya full occupied alias penuh terisi dengan sekitar 144 penumpang.
"Hal ini sangat wajar mengingat saat ini memang masih dalam rangka promosi penerbangan dan akan tumbuh seiring animo masyarakat," katanya.
Baca juga: Batik Air mendarat perdana di Bandara Internasional Yogyakarta
Baca juga: AP I bagi penerbangan tambahan YIA dan Adisutjipto
Pewarta: Sutarmi
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019