Polda Jatim terima sarana pencegah kecelakaan dari Jasa Raharja

Sidoarjo (ANTARA) - PT Jasa Raharja (Persero) menyerahkan sarana penanggulangan kecelakaan kepada petugas kepolisian yang bertugas untuk pengamanan arus mudik dan balik dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah.

"Jasa Raharja bersama mitra kerja terkait bersinergi untuk mengamankan, melancarkan serta membantu menekan angka kecelakaan lalu lintas," ujar Kepala Cabang Jasa Raharja Jawa Timur Suhadi di sela inspeksi keselamatan angkutan penumpang umum di Terminal Purabaya Sidoarjo, Selasa.

Sejumlah perlengkapan yang diserahkan ke Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Timur yakni 150 unit barikade, 650 unit traffic cone, 400 unit rompi scothlight, 150 unit jas hujan, 150 unit senter polisi, tiga alat unit tes alkohol, dua unit tenda pos polisi dan dua unit tenda payung.

Pada kesempatan sama juga dilakukan sosialisasi keselamatan kepada pengemudi serta pemeriksaan kesehatan dan tes urine bagi awak bus.

Ia menjelaskan, PT Jasa Raharja (Persero) yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ditunjuk oleh pemerintah dengan tugas pokok memberikan santunan kepada korban kecelakaan alat angkutan penumpang umum di darat, laut/sungai/danau/penyeberangan dan udara serta korban kecelakaan lalu lintas jalan.

Tugas tersebut berdasarkan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang Umum dan Undang-Undang Nomor 34 tahun 1964 tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan.

"Berangkat dari tugas pokok itu, Jasa Raharja fokus terhadap upaya penanggulangan kecelakaan angkutan penumpang umum dan kecelakaan lalu lintas jalan," ucapnya.

Sementara itu, cek kesehatan dilakukan oleh petugas gabungan kepada sopir bus yang dipimpin langsung oleh Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Timur Kombes Pol Heri Wahono.

Menurut dia, antisipasi dari pihak kepolisian untuk meminimalisasi kecelakaan salah satunya pengecekan kendaraan, sedangkan kepada pengemudi berupa pemeriksaan tes kesehatan dan urine.

Pada tes kesehatan yang juga disaksikan Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho tersebut, para sopir harus melewati beberapa sesi seperti tes urine, mata yang meliputi warna dan pandangan, gula darah, alkohol serta tensi darah.*