Jakarta (ANTARA News) - Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) mulai membahas Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2009, sesuai dengan amanat PP No.39/2006 dan PP No. 40/2006 `Tahun 2009 merupakan tahun yang penting karena merupakan tahun terakhir pemerintahan. Jadi yang perlu dijaga adalah kekonsistenan dengan tahun-tahun sebelumnya karena kita bicara tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM)," kata Sekretaris Menneg PPN, Syahrial Loetan, di Jakarta, akhir pekan lalu. Syahrial mengatakan, pada rapat pertama pembahasan RKP, pihaknya telah meminta seluruh deputi untuk membuat penilaian awal atau "early asessment" atas seluruh program yang dilakukan. "Kita mencoba untuk melihat mana prioritas-prioritas yang belum dilaksanakan secara maksimal," katanya. Ditanya tentang pembahasan RPJM 2009-2014, Syahrial mengatakan pihaknya juga pasti akan mengagendakan hal tersebut untuk menjaga kekonsistenan dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) 2005-2025. "Yang akan kita tentukan adalah garis-garis besar secara umum agar tujuan RPJP bisa tercapai," katanya. Dia memperkirakan pembahasan RPJM 2009-2014 akan dimulai setelah pembahasan RKP selesai dilakukan, atau pada sekitar Agustus 2008. "Nantinya para kandiddat presiden harus mengacu pada RPJM yang telah kita siapkan ini dalam kampanye program-program mereka," demikian Syahrial. (*)
Copyright © ANTARA 2008
