Teheran (ANTARA News)- Pemimpin tertinggi Iran, Kamis menegaskan saatnya belum tiba untuk memulihkan hubungan dengan Amerika Serikat, musuh bebuyutan negara Islam itu, tetapi mengisyaratkan hal itu bisa terjadi pada satu waktu.
"Tidak memiliki hubungan dengan Amerika adalah salah satu dari kebijakan-kebijakan utama kita tetapi kita tidak pernah mengatakan hubungan ini harus diputuskan selama-lamanya," kata Ayatollah Ali Khamenei di kota Yazd yang dikutip stasiun televisi pemerintah.
"Menjalin hubungan ini sekarang akan berbahaya bagi kita dan tentu saja kita harus tidak mengikutnya," katanya. "Tentu saja, waktu bilamana memiliki hubungan dengan Amerika bermanfaat bagi negara saya akan merupakan orang pertama menyetujui hubungan ini," demikia Reuters.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008