Jakarta (ANTARA News) - Pada awal pembukaan perdagangan 2008, Rabu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) melemah mengikuti pergerakan bursa regional. Dalam 10 menit petama perdagangan, IHSG melemah 6,419 poin atau 0,223 persen menjadi 2.739.407 dan indeks LQ45 menurun 1,951 poin atau 0,33 persen ke posisi 587,870. Faktor pembukaan perdagangan saham dan peresmian nama BEI oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak mampu mengangkat pergerakan IHSG. Justru indeks BEI mengikuti bursa regional yang pada Rabu pagi ini sebagian besar mengalami penurunan, berdasarkan analisa PT Trimegah Sekuritas dalam ulasan pasarnya di Fokus Harian, Rabu. Melemahnya bursa regional, seperti Hongkong dengan indeks Hang Seng dibuka pada 27.632,20 atau turun 180 poin (0,65 persen), bursa Singapura melemah 12,91 poin (0,37 persen) ke posisi 3.468,86 telah menggiring indeks BEI mengikutinya. Bahkan masuknya saham baru Cowell Development (COWL) beserta warannya (COWL-W) tidak bisa mengangkat indeks BEI. COWL yang dibuka pada Rp335 menguat Rp30 menjadi Rp365, sedangkan COWL-W naik Rp25 ke posisi Rp205. Penurunan indeks dipimpin anjloknya saham Telkom senilai Rp100 menjadi Rp10.050 dan diikuti oleh Bumi Resources yang terkoreksi Rp50 ke posisi Rp5.950, Perusahaan Gas Negara melemah Rp200 ke level Rp15.150, serta Astra Internasional terjun Rp400 ke harga Rp26.900. (*)
Copyright © ANTARA 2008