Bogor (ANTARA News) - Sebanyak enam kasus kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan seorang tewas, tiga luka berat, seorang lainnya luka sedang, serta empat luka ringan yang kesemuanya dibawa ke RSU PMI Bogor, mewarnai malam Tahun Baru 2008 di Kota Bogor, Jawa Barat. Berdasarkan informasi yang diperoleh di RSU PMI di Bogor, Selasa, seluruh kecelakaan lalu lintas tersebut adalah tabrakan antar kendaraan. Dua diantaranya tabrakan antara sepeda motor dan mobil, serta empat lainnya tabrakan sesama sepeda motor. Kecelakaan yang mengakibatkan korban tewas, terjadi antara sepeda motor dan mobil pribadi di Jl Pahlawan, Bogor Selatan, Kota Bogor, Senin (31/12) pukul 23.45 WIB, menit-menit menjelang pergantian tahun. Saat itu, sepeda motor yang dikemudian siswa SMP, Dudung Adi Nugraha (15), berboncengan dengan tiga orang, yaitu Syaiful (15), dan Yoga (15), seluruhnya adalah warga Kampung Baru RT 01/02 Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor. Anak-anak baru gede (ABG/remaja) itu berkeliling Kota Bogor ingin menikmati malam tahun baru. Diduga karena asyik sambil bercerita dan kurang konsentrasi saat mengendarai kendaraan mereka, sehingga sepeda motor yang dikemudikan bertabrakan dengan mobil pribadi. Dudung yang mengemudikan sepeda motor dan berada paling depan, kepalanya menghantam cukup keras bodi mobil itu. Ia meninggal dunia tak lama setelah tiba ke RSU PMI. Sedangkan dua temannya, setelah mendapat perawatan di ruang unit gawat darurat (UGD), dibawa pulang oleh keluarganya. Tabrakan antara sepeda motor dan mobil lainnya terjadi di Jl Raya Parung, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, pada Selasa, pukul 05.30 WIB. Saat itu, Maman (37) yang mengemudikan sepeda motor dan baru kembali setelah merayakan malam tahun baru di Kota Bogor, bertabrakan dengan angkutan kota (Angkot) 06 trayek Bogor-Parung.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008