Beliau sosok pertama kali yang membantu kami dalam syiarkan kepedulian zakat dan ajakan untuk berbagi pada tahun 2000-an ketika zakat belum jadi sesuatu yang dikenal masyarakat secara luas dan marak seperti sekarangJakarta (ANTARA) - Direktur Utama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Arifin Purwakananta mengenang almarhum KH Arifin Ilham sebagai sosok yang sangat taat beribadah.
Kepada Antara, ia menceritakan pengalamannya pada saat menemani KH Arifin Ilham dan harus menghadiri acara di suatu stasiun televisi pada waktu subuh.
Ia menjelaskan bahwa KH Arifin Ilham selalu menyempatkan untuk berhenti melaksanakan shalat subuh berjamaah di masjid.
"Jadi waktunya diperhitungkan sehingga beliau bisa tetap berjamaah di masjid dan tiba di stasiun televisi tepat waktu," kata Arifin di Jakarta, Kamis (23/5).
Menurut Arifin, KH Arifin Ilham adalah sosok yang humanis dan humoris.
KH Arifin Ilham juga merupakan orang yang banyak membantu dirinya dalam program sosialisasi zakat pada awal tahun 2000-an.
"Beliau sosok pertama kali yang membantu kami dalam syiarkan kepedulian zakat dan ajakan untuk berbagi pada tahun 2000-an ketika zakat belum jadi sesuatu yang dikenal masyarakat secara luas dan marak seperti sekarang," katanya.
Ia mengucapkan belasungkawa mendalam atas meninggalnya KH Arifin Ilham dan berharap keluarga almarhum dapat menjadi penerus dakwah beliau.
KH Arifin Ilham menghembuskan nafas terakhirnya saat menjalani perawatan di rumah sakit di Penang, Malaysia, Rabu (22/5) pukul 23.20 waktu setempat.
Pemimpin Majelis Taklim Adz Dzikra ini meninggal setelah berjuang melawan sakit kanker getah bening. Arifin Ilham wafat di usia 49 tahun, meninggalkan tiga istri dan delapan anak.
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019