Kota Gaza (ANTARA News) - Para pria bersenjata dari gerakan Hamas menyerbu kantor-kantor gerakan Fatah saingannya di Gaza Sabtu malam menjelang ulang tahun partai Presiden Mahmud Abbas itu, kata para pejabat, Ahad. Pria-pria bersenjata dari Pasukan Eksekutif yang dikuasai Hamas memasuki markas besar Fatah di Kota Gaza, menyita peralatan dan komputer-komputer , kata pejabat Fatah . Paling tidak dua kantor Fatah lainnya di wilayah tengah juga jadi sasaran. Pria-pria bersenjata dari gerakan Hamas Minggu subuh menyerang markas besar gerakan Fatah... seperti ketika mereka menyerbu beberapa kantor-kantor cabang gerakan itu di daerah-daerah berbeda di Gaza," kata Ahmed Hellis, seorang pejabat senior Fatah. "Tindakan ini tidak dapat dipahami dan menyusul penekanan lanjutan terhadap para anggota dan institusi gerakan Fatah." Pasukan Eksekutif-- satu kelompok paramiliter yang menguasai Jalur Gaza Juni lalu, juga menyerbu Universitas Al Azhar, kata rektor perguruan tinggi itu , menahan lusinan mahasiswa. Seorang jurubicara Pasukan Eksekutif mengatakan para mahasiswa itu ditahan karena melakukan kegiatan-kegiatan "ilegal." Insiden itu terjadi dua hari sebelum ulang tahun penting partai Fatah yang didirikan almarhum pemimpin Palestina Yasser Arafat. Pada 1 Januari 1965 Fatah untuk pertama kali mengumumkan dirinya sebagai kelompok perlawanan Palestina yang bersenjata. Kekuatan dominan yang lama bertahan dalam politik Palestina, Fatah kalah dalam pemilihan parlemen Januari 2006 oleh Hamas. Gerakan perlawanan Islam itu (Hamas) menguasai Jalur Gaza Juni lalu, mengusir pasukan yang setia pada Fatah setelah seminggu bentrokan di jalan yang menelan korban jiwa, demikian laporan AFP. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007