Mataram (ANTARA) - Sebanyak 1.426 petugas kebersihan di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, mendapatkan santunan Ramadhan 1440 Hijriah dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Mataram dengan total santuan Rp180,9 juta.
Penyerahan santunan kepada 1.426 orang petugas kebersihan itu diserahkan secara simbolis oleh Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana didampingi Ketua Baznas Kota Mataram H Mahsar Malacca serta jajarannya di halaman kantor wali kota setempat di Mataram, Kamis.
Dalam kesempatan itu Ketua Baznas Kota Mataram H Mahsar Malacca mengatakan, pemberian santunan kepada petugas kebersihan tersebut dimaksudkan untuk membantu pemenuhan kebutuhan petugas di bulan Ramadhan.
"Jadi santunan ini sifatnya rutin dan konsumtif, agar para petugas kebersihan juga merasa senang menyambut hari Raya Idul Fitri," katanya.
Menurutnya, sebanyak 1.426 orang petugas kebersihan ini berasal dari tiga organisasi perangkat daerah (OPD), yakni pasukan kuning dari Dinas Lingkungan Hidup, pasukan hijau dari Dinas Perumahan dan Kawasan Perkotaan dan pasukan biru dari Dinas PUPR.
Selain memberikan santunan kepada petugas kebersihan, melalui program Ramadhan Baznas juga melaksanakan beberapa kegiatan meliputi penyerahan bantuan bagi fakir miskin dengan total Rp730 juta.
Kemudian bantuan kepada marbot masjid sebanyak 234 orang dengan total Rp118,5 juta, santunan kepada mualaf Rp126,1 juta, bantuan kepada sopir dan penjaga malam Rp50 juta serta penyerahan sejumlah bantuan sosial sejak Januari-April sebesar Rp 657,6 juta lebih.
"Jadi total bantuan yang kita siapkan untuk kegiatan di Ramadhan 1440 Hijriah sebesar Rp2,2 miliar lebih, yang bersumber zakat, infaq dan sekedah dari pegawai negeri sipil (PNS) muslim Pemerintah Kota Mataram," ujarnya.
Sementara Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana dalam kesempatan itu, memberikan apresiasi terhadap kinerja dan dedikasi para petugas kebersihan di Kota Mataram, karena berkat kerja keras merekalah, Kota Mataram bisa menjadi bersih.
"Saat hujan dan kita masih tertidur, para petugas sudah mulai bekerja sebelum matahari terbit semata-mata untuk bisa menjaga kota ini tetap bersih dan warga kota bisa menikmati pagi dengan suasana nyaman," katanya.
Oleh karena itu, katanya, apa yang diberikan pemerintah kota saat ini tidaklah seberapa, namun santunan yang diberikan merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah kota terhadap keberadaan petugas kebersihan.
"Kami berharap agar petugas kebersihan bisa istiqamah dan mampu meningkatkan dedikasi serta semangat dalam bekerja, sebab dampak yang ditimbulkan sangat luar biasa," katanya. ***3***
Pewarta: Nirkomala
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2019