Ambon (ANTARA) - Warga Air Besar Batu Merah Kecamatan Sirimau memadati lokasi pasar murah Ramadhan 1440 Hijriah yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon.
Ratusan warga yang merupakan ibu rumah tangga dan anak-anak memadati lokasi pasar murah Ramadhan untuk membeli kebutuhan pokok selama puasa maupun menjelang hari raya Idul Fitri, Kamis.
Pantauan di lapangan, warga umumnya memadati lokasi pasar murah untuk membeli telur menggunakan kupon yang telah disiapkan Dinas Perindustrian dan perdagangan (Disperindag) Ambon.
Telur dijual dengan harga Rp1.000 per butir. Harga ini jauh di bawah harga pasar maupun distributor senilai Rp1.900, bahkan untuk tingkat pedagang pengecer mencapai Rp2.200.
Selain telur warga juga antri untuk membeli kebutuhan untuk membuat kue seperti terigu, gula pasir, mentega, minyak goreng dan aneka minuman dan makanan ringan.
Antrian juga tampak di distributor yang menjual bawang putih dengan harga yang jauh di bawah harga pasar yakni Rp30.000 per kg, sedangkan harga di pasar mencapai Rp50.000rb per kg.
Faradila warga Air Besar menyatakan sangat terbantu dengan pasar murah yang digelar Pemkot Ambon, karena harga yang dijual jauh di bawah harga pasar sehingga dimanfaatkan untuk membeli kebutuhan pokok.
"Saya sudah membeli telur, terigu gula dan mentega untuk membuat kue lebaran, harganya sangat terjangkau dan membantu kami untuk tidak perlu ke pasar untuk berbelanja," katanya.
Hal senada juga disampaikan Hadija, dirinya dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau dan dapat memenuhi kebutuhan jelang hari raya. "Kami terbantu dengan kehadiran pasar murah, karena harga murah dan stoknya banyak sehingga kita bisa berbelanja kebutuhan," ujarnya.
Pasar murah Pemkot Ambon digelar 20 -25 Mei 2019 di dua lokasi di kota Ambon yakni desa Waiheru Kecamatan Teluk Ambon dan Air Besar Negeri Batu Merah, Kecamatan Sirimau.*
Baca juga: Wawali: Pasar murah jaga stabilitas harga
Pewarta: Penina Fiolana Mayaut
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019