Ngawi (ANTARA News) - Jalur utama Ngawi-Solo masih lumpuh akibat bencana banjir yang menggenangi sejumlah kawasan di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur sejak Kamis (27/12) hingga Sabtu ini. Salah seorang sopir truk tujuan Solo, Yahya (30), Sabtu, di Ngawi, mengatakan sejak tiga hari ini truk belum bisa melanjutkan perjalanan ke Solo karena sejumlah jalan utama dari Madiun-Ngawi dan Ngawi Sragen masih tergenang air. "Bahkan di terminal Ngawi masih terendam banjir setinggi satu meter," katanya saat ditemui di jalan utama Madiun-Ngawi tepatnya di Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi. Menurut dia, selain terminal Ngawi yang berada di jalur utama Ngawi-Solo masih tergenang air, jalan sepanjang setengah kilometer dari araj Desa Kilitik, Kecamatan Geneng menuju Kota Madiun juga masih terendam banjir. Akibat jalur Madiun-Ngawi masih banjir, perjalanan ke Solo akhirnya terpaksa ditunda lagi hingga banjir yang menggenangi jalan tersebut benar-benar surut. "Saya tidak tahu sampai kapan banjir ini surut. Jika kondisi ini tetap berlangsung, maka kami akan rugi banyak," katanya. Sementara itu, petugas Polsek Geneng, Briptu Djoemiran mengatakan jalan yang menghubungkan antara Madiun-Ngawi, Ngawi-Sragen belum bisa dilalui kendaraan karena masih tergenang air. "Bagi kendaraan motor roda empat maupun dua, bisa melalu jalur alternatif Jogorogo-Ngawi," katanya. Namun bagi kendaraan truk angkutan berat tidak bisa lewat jalur alternatif itu, karena jalan terlalu sempit dan tidak kuat jika menahan beban terlalu berat. Akibat dari situasi tersebut, ratusan truk angkutan berat dari Surabaya menuju Solo sejak Kamis (27/12) hingga Sabtu ini masih terjebak banjir di Ngawi.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007