Gaza/Tel Aviv (ANTARA News) - Tujuh pejuang militan Palestina tewas dalam tiga serangan udara yang dilakukan secara terpisah oleh militer Israel Kamis malam di Jalur Gaza selatan dan tengah, kata para petugas medis di daerah kantong wilayah tersebut. Menurut para saksi mata, dua anggota kelompok militan tewas dalam serangan udara militer negara Yahudi itu Kamis malam, yang merupakan serangan kedua pada hari itu, yang menghantam mobil yang mereka kendarai di selatan Kota Gaza. Seorang jurubicara militer di Tel Aviv membenarkan adanya serangan itu. Laporan-laporan mengatakan, dua anggota kelompok Jihad Islam, dan seorang lainnya, Muhammed Abu Morshid, pemimpin kelompok militer di Gaza, telah menggantikan kedudukan tokoh militan senior yang tewas pada pekan lalu. Sebelumnya, dua anggota kelompok militan tewas ketika pesawat tempur Israel menembakkan rudalnya pada sebuah mobil di dekat kamp pengungsi al-Bureij di pusat Jalur Gaza. Pihak militer Israel mengatakan, kendaraan anggota kelompok militan itu berusu bahan-bahan peledak dan mereka sedang dalam perjalanan untuk melakukan serangan. Beberapa jam sebelumnya, pasukan artileri Israel menghantam Gaza selatan dan menewaskan tiga militan serta melukai tiga lainnya, kata petugas medis Palestina dan saksimata. Seorang jurubicara militer Israel di Tel Aviv mengatakan, tentara mereka sedang mengadakan apa yang dia sebut sebagai `operasi-operasi anti-teror rutin` di wilayah selatan, setelah mendapat serangan granat berpeluncur roket, dengan senjata-senjata kecil dan dilaporkan menghantam tiga orang bersenjata. Orang bersenjata keempat tewas dalam suatu serangan udara, kata jurubicara itu. Para saksimata Palestina mengatakan, beberapa tank militer Israel dan dua buldoser meluncur ke satu wilayah di dekat desa Khan Younis, dan diserang oleh kelompok-kelompok militan Palestina. Kelompok tersebut menembakkan lebih dari 20 granat ke arah Israel. Semua anggota militan yang tewas Kamis berasal dari Jihad Islam, kecuali seorang yang anggota Hamas, kata laporan itu. Pihak militer Israel dalam serangan pekan-pekan terakhir ini mengarahkan serbuannya kepada militan Jihad Islam, yang menembakkan roket-roketnya ke wilayah Israel selatan, demikian DPA.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007