Surabaya (ANTARA News) - Sebanyak 10 perupa asal Jatim terpilih mengikuti pameran dua tahunan, "Yogya Biennale IX/2007" yang digelar di tiga lokasi di Yogyakarta mulai 28 Desember 2007 hingga 28 Januari 2008. "Dari 10 perupa itu, enam orang berasal dari Surabaya dan selebihnya berasal dari Malang, Kediri dan Tulungagung," kata Agus Kucing, salah seorang perupa yang juga kurator "Biennale Jatim II/2007" kepada ANTARA di Surabaya, Jumat. Dari Surabaya adalah, Jenny Lee dengan seni keramik, Ivan Haryanto (lukis), Agung Tato (instalasi), Yunizar Mursidi (lukis), Obet (mural), Saiful Hajar (instalasi). Dari Kediri, Ruslan (lukis), dari Malang, Ojit (instalasi) dan Totok Hartono (lukis), sedangkan dari Tulungagung, Mulyono membawa seni instalasi. "Ke-10 perupa itu dipilih dengan cara diundang dan diseleksi. Mereka yang diundang adalah, Agung, Tato, Saiful Hajar, Mulyono, Ivan Haryanto, Jenny dan Obet, sedangkan yang lainnya mengikuti seleksi terlebih dahulu," katanya. Menurut suami dari Jenny Lee itu, Biennale Yogya yang sudah memasuki kali kesembilan tergolong ajang prestisius karena seleksinya dilakukan secara ketat. Mereka yang terpilih untuk menampilkan karyanya di Yogyakarta tahun ini sebanyak 166 orang. Jenny sendiri merupakan satu-satunya peserta "Biennale Jatim II/2007" yang terpilih dalam ajang "Yogya Biennale IX/2007". Biennale Jatim II digelar oleh Taman Budaya Jawa Timur (TBJT) di Surabayam awal Desember lalu. Pameran senirupa "Yogya Biennale IX/2007 bertajuk "Neo-Nation" akan digelar di tiga tempat, yakni Yogya National Museum, Taman Budaya Yogyakarta dan Sangkring Art Space Yogyakarta. Selain dari Jawa Timur, ratusan pelukis lainnya berasal dari Bandung, Jakarta, Bekasi, Semarang, Solo, Denpasar, Padang dan Balikpapan.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007