Seoul (ANTARA News) - Petinju Korsel Choi Yo-Sam mengalami koma, Kamis, setelah sukses mempertahankan gelar kelas terbang intercontinental WBO, demikian menurut sebuah laporan.
Choi (33) mengalami pingsan setelah mendapat pukulan dari petinju Indonesia Heri Amol sebelum pertarungan dihentikan, demikian dilaporkan kantor berita Yonhap.
Choi dibawa kerumah sakit untuk dilakukan operasi otak namun hingga Rabu pagi masih dalam kondisi koma.
Petinju Korsel itu kolep lima detik sebelum berakhirnya pertarungan tinju 12 ronde setelah Amal mendaratkan pukulan hook kanan kirinya ke wajah petinju Korsel tersebut.
Choi masih bisa berdiri ketika dia diumumkan sebagai pemenang namun tidak lama dari itu dia jatuh koma secara mendadak, kata kantor berita tersebut.
"Kami tidak pernah berharap ini terjadi, komite tinju akan membicarakan upaya penyelamatan," kata seorang pejabat dari komisi tinju Korsel seperti dikutip Yonhap.
Petinju Korsel Kim Duk-Koo dulu juga mengalami coma dan akhirnya meninggal dunia karena cedera selama bertarung melawan juara AS Ray Mancini di Las Vegas pada 1982.
Tewasnya petinju itu membawa perbaikan di dunia tinju termasuk dihapusnya sistem pertarungan 15 ronde dan adanya pemeriksaan kesehatan sebelum dan sesudah pertarungan, demikian AFP.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007