Buenos Aires (ANTARA News) - Mantan pemain sepak bola kondang Argentina, Diego Maradona, mengatakan dirinya ingin bertemu dengan Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad, musuh utama Amerika Serikat, demikian dilaporkan media setempat Senin.
Maradona, yang selalu berbicara `ceplas-ceplos` mengeritik pemerintahan Presiden AS George W. Bush, menyerahkan kaos sepak bola yang sudah ditandatanganinya kepada diplomat Iran, Sabtu, seusai pertandingan mini di turnamen Showbol yang disiarkan televisi.
Maradona, 47 tahun, adalah seorang pengagum pemimpin Kuba Fidel Castro dan bulan ini dia mengatakan ingin menggambar tato Hugo Chavez, presiden sayap kiri Venezuela dan sekutu Iran.
"Saya sudah bertemu Fidel and Chavez ... kini saya perlu bertemu presiden Anda. Saya ingin bertemu Ahmadinejad," katanya kepada diplomat terkemuka Iran di Argentina, Mohsen Baharvand, dalam video yang disiarkan media setempat Senin.
"Saya di sana dengan rakyat Iran, benar-benar dengan sepenuh hati saya," tambahnya, seperti dikutip Reuters.
Pada masa jayanya, Maradona memimpin Argentina dalam meraih kemenangan di Piala Dunia 1986 dan dipuja di negerinya sendiri dan seluruh dunia. Tapi setelah pensiun, dia harus berjuang dari ketergantungan obat terlarang. (*)
Copyright © ANTARA 2007