Pangkalpinang (ANTARA News) - Pemerintah Republik Indonesia (RI) tengah mengupayakan untuk mengembangkan kedubes khusus di Suriname dan Kaledonia Baru, dalam upaya menjalin kembali silaturahmi yang sempat terputus antara bangsa Indonesia dengan warga keturan Indonesia di kedua negara itu. "Warga negara Suriname dan Kaledonia Baru memiliki hubungan batin yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain dengan Indonesia, karena merupakan satu keturunan yang sama, sehingga pemerintah pusat melalui Deplu berupaya membangun kedubes khusus di Suriname dan Aledonia," ujar Menlu Nur Hassan Wirajuda, di Pangkalpinang, Senin. Menlu juga menjelaskan, banyak warga Surineme merupakan keturunan Jawa yang diasingkan di sana, sedangkan warga Kaledonia Baru adalah masyarakat Sulawesi yang diasingkan di Pasifik saat ini diperkirakan jumlahnya mencapai 600.000 jiwa. Menurut Hassan Wirajuda, Deplu RI masih dalam tahap penjajakan dan diharapkan dalam waktu dekat, cita-cita bangsa Indonesia itu dapat diwujudkan agar hubungan yang sempat terpustus, akan semakin dekat dengan adanya kedubes sebagai perpanjangan tangan Pemerintah RI di Suriname dan Kaledonia Baru.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007