Semarang (ANTARA News) - Cuaca mendung mewarnai misa Natal 2007 yang berlangsung di gereja-gejara yang ada di Kota Semarang, Senin malam. Keterangan yang dihimpun ANTARA News, Senin malam, menyebutkan, cuaca yang kurang bersahabat tersebut tidak menyurutkan umat Kristen dan Katolik untuk mengikuti Misa Natal di gereja. Di gereja Santo Perawan Maria (SPM) Ratu Rosario Suci Katedral Semarang, Misa Natal dibagi dalam dua tahap yaitu mulai pukul 17.30 WIB dan kedua pukul 20.30 WIB yang dipimpin Uskup Agung Semarang, Ignatius Suharyo. Ignatius Suharyo mengatakan, pihaknya merasa bersyukur karena Misa Natal ini berlangsung dengan lancar, tertib, dan aman. "Kami percaya kepada bapak-bapak dan ibu-ibu dari polisi," katanya. Dalam pesannya, dia mengatakan, semua orang merasakan dan mengalami bahwa bumi ini sudah tidak lagi bersahabat dengan manusia, hal itu menyusul terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor, gempa bumi, gunung meletus, dan lain sebagainya. Di lingkungan gereja, menurut dia, dilakukan gerakan mencintai lingkungan hidup atau ego pastoral yaitu berbaik dengan lingkungan hidup, seperti seperti sadar sampah, cinta air, dan lain sebagainya. Kapolresta Semarang Selatan, AKBP Imran Yunus yang turun langsung memantau keamanan di gereja tersebut, mengatakan, Misa Natal di wilayahnya berlangsung dengan aman dan terkendali. Ia menyebutkan, pihaknya menerjunkan 526 personel (baik dari polisi, TNI, dan kelompok masyarakat) untuk mengamankan perayaan Natal 2007. Mereka disebar pada 23 gereja besar dan kecil yang ada di wilayah hukum Polresta Semarang Selatan. Sementara itu Keluarga Besar Putra-Putri Purnawirawan Polri (KBPPP) Jawa Tengah yang dipimpin langsung ketuanya, Sasmito memberikan bantuan berupa perlengkapan logistik berupa minuman kepada petugas keamanan yang berjaga di gereja. Saat berada di Gereja SPM Ratu Rosario Katedral Semarang, Sasmito memberikan bantuan langsung dan diterima Kapolresta Semarang Selatan, AKBP Imran Yunus.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007
