Jakarta (ANTARA) - Duta Besar Indonesia untuk Mesir Helmy Fauzi memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban serangan teror bom terhadap bus wisata di jalan dekat Piramida Giza, Kairo, pada Minggu (19/5).

"Berdasarkan pemantauan KBRI Kairo dan pelacakan melalui sumber keamanan Mesir, alhamdulillah sejauh ini diperoleh informasi tak ada WNI yang menjadi korban serangan tersebut," kata Dubes Helmy melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.

Sebuah serangan bom yang ditanam di pinggir jalan dekat lokasi Grand Museum Mesir di wilayah Giza, Kairo, menyasar sebuah bus wisata yang membawa 25 turis asing.

Berdasarkan penelusuran KBRI Kairo diperoleh keterangan bahwa serangan itu menggunakan bahan peledak berskala ringan dan mengakibatkan 7 warga negara Afrika Selatan dan 10 warga negara Mesir mengalami luka-luka terkena dampak ledakan dan pecahan kaca jendela bus wisata tersebut.

Sampai saat rilis ini dibuat, tidak ada informasi mengenai jatuhnya korban jiwa.

Baca juga: Ledakan terjadi pada bus pariwisata di dekat Piramid Giza, Mesir

Baca juga: Kelompok bersenjata bunuh belasan orang di sebuah bar di Brazil

Baca juga: Indonesia tawarkan bantuan untuk Sri Lanka

Pewarta: Yashinta Difa Pramudyani
Editor: Azizah Fitriyanti
Copyright © ANTARA 2019