Jasa Raharja buka posko kesehatan mudik Lebaran

Kendari (ANTARA) - PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Sulawesi Tenggara membuka pelayanan kesehatan gratis bagi warga yang mengalami gangguan kesehatan saat mudik Lebaran Idul Fitri 1440 H/2019 Masehi.

Kepala Jasa Raharja Cabang Sultra, Regy S. Wijaya di Kendari, Jumat, mengatakan pembukaan posko pelayanan kesehatan gratis terselenggara atas kerja sama dengan Biddokkes Polda Sultra, Kantor Kesehatan Pelabuhan dan rumah sakit atau Puskesmas sebagai penyedia tenaga dokter dan paramedis.

"Posko pelayanan kesehatan gratis bagi pemudik Lebaran diselenggarakan PT Jasa Raharja setiap tahun sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang mengalami gangguan kesehatan saat pulang kampung," kata Regy.

Ada pun lokasi pelaksanaan pelayanan kesehatan gratis ditentukan sebanyak 11 titik, yakni Terminal Puuwatu, Pelabuhan Nusantara, Pelabuhan Pangkalan Perahu, Pelabuhan Ferry Kendari, Pelabuhan Ferry Amolengu – Labuang, Pelabuhan Ferry Torobulu – Tampo, Pelabuhan Ferry Kolaka – Bajoe, Pelabuhan Ferry Tobaku – Siwa, Pelabuhan Nusantara Raha, Pelabuhan Murhum Bau Bau dan Bandara Haluoleo Kendari.

Jasa Raharja memasang rambu atau papan peringatan permanen dari besi, di sejumlah titik rawan kecelakaan lalu lintas pada 3 kabupaten/kota sebanyak 12 titik.

"Jasa Raharja membuat informasi himbauan keselamatan menjalani mudik Lebaran melalui 84 spanduk yang disebar ke seluruh wilayah strategis dan lokasi rawan terjadi kecelakaan lalu lintas," ujar Regy.

Selama H-7 s/d H+7, Jasa Raharja memantau kasus-kasus kecelakaan baik di darat, laut dan udara melalui posko induk di kantor Cabang Jasa Raharja di Kendari dan kantor pelayanan Jasa Raharja (KPJR) di Kota Bau Bau serta setiap Kantor Bersama Samsat yang terdapat di kabupaten serta kota.

Jika korban kecelakaan terjamin oleh Jasa Raharja maka sesegera mungkin diterbitkan surat jaminan kepada pihak rumah sakit, dan untuk korban yang meninggal dunia periode H-7 s/d H selambat lambatnya klaim direalisasikan tanggal 11 Juni 2019 dan periode H+1 s/d H+7, selambat lambatnya klaim direalisasikan tanggal 13 Juni 2019.