Samarinda (ANTARA News) - Tim PON XVII-2008 Kalimantan Timur yang terdiri atas empat cabor (cabang olah raga)akan melakukan pertandingan persahabatan dengan tim dari Tawao, Sabah, Malaysia Timur pada 26-28 sekaligus uji coba sebagai persiapan menghadapi Pekan Olahraga Nasional itu. Plh. Ketua Umum KONI Kaltim, Zuhdi Yahya, di Samarinda, Rabu mengatakan empat cabor tim PON Kaltim yang dilibatkan dalam agenda dibawah payung kerja sama Sosekmalindo (Sosial Ekonomi Malaysia-Indonesia) itu, yakni bola voli, tenis meja, tenis lapangan dan bulu tangkis. Sebenarnya Kaltim mengirimkan lima cabor, yakni termasuk sepak bola namun karena alasan pertimbangan biaya cukup besar, maka yang mewakili adalah dari Kabupaten Nunukan, mengingat wilayahnya cukup dekat karena berbatasan langsung dengan wilayah Malaysia Timur itu. Seluruh tim dari KONI Kaltim, yakni pengurus dan atlet berjumlah 43 orang. Belum termasuk tim dari Dinas Sosial yang bersama-sama tim dari KONI juga akan melakukan lawatan ke Malaysia. "Khusus untuk bidang olah raga, Dinas Sosial Kaltim menyerahkan sepenuhnya kepada KONI Kaltim pada lawatan ini, termasuk mengatur cabor yang harus kita berangkatkan," kata Zuhdi. Tim Dinas Sosial dalam lawatan itu akan membicarakan berbagai persoalan menyangkut kerja sama dua daerah, termasuk persoalan perbatasan dan TKI serta warga yang hidup di kawasan perbatasan. "khusus untuk tim KONI tidak ada target apa-apa karena misi kita untuk mempererat silaturahmi. Yang jelas event ini jadi peluang bagi para atlet untuk menambah pengalaman dan mengukur kemampuan atau kemajuan mereka selama mengikuti latihan dalam rangka persiapan menghadapi PON yang waktunya tinggal enam bulan," katanya. Mengenai prestasi atlet Kaltim, ia menilai secara grafik menunjukkan peningkatan signifikan, baik dilihat dari data PON XVI-2004 Palembang, tingkat kejurnas, kejuaraan terbuka (open) atau di SEA Games 2007 karena dalam event itu, atlet Kaltim menyumbang enam emas. "Tapi kita tidak ingin cepat berpuas diri. Justru pada kegiatan seperti ini, kita terus mengasah kemampuan atlet tim PON," imbuh Zuhdi.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007