Kita prioritaskan untuk daerah tertinggal, terluar dan terdepan, khususnya kepada para dhuafa yang memang sangat membutuhkan bantuanMakassar (ANTARA) - Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Sulawesi Selatan komitmen untuk menyasar wilayah tertinggal, terluar dan terdepan (3T) di Sulsel melalui Program Ekspedisi Ramadhan, yakni di Kabupaten Pinrang, Enrekang, Gowa, Takalar, dan lain sebagainya untuk diberikan bantuan.
"Kita prioritaskan untuk daerah tertinggal, terluar dan terdepan, khususnya kepada para dhuafa yang memang sangat membutuhkan bantuan," kata Kepala Bidang Program IZI Sulsel, Jumhar di Makassar, Kamis.
Paket Ekspedisi Ramadhan dari IZI berupa paket 30 atau paket 10, paket mukenah dan sajadah, paket 1.000 Al Quran, ifthar dan takjil, serta fitrah dan fidyah.
"Untuk paket 30 dan paket 10 maksudnya ialah kita sediakan kebutuhan pokok warga yang bisa dikonsumsi selama 10 atau 30 hari," katanya.
Saat ini, kata Jumhar, pihak IZI akan menyasar "Kampung Mualaf" di Pinrang, setelah memberikan bantuan ke warga Dusun Sampeang, Desa Kayuloe Barat, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto.
Bantuan yang diberikanberupa Al Quran, mukenah, sajadah serta paket sembako lainnya, dan akan diberikan kepada 100 kepala keluarga yang berada di perkampungan tersebut.
"Saat ini, 'Kampung Mualaf' di Pinrang juga sudah dibangun masjid. Ini akan memudahkan mereka agar beribadah dengan nyaman," ujarnya.
Jumhar juga membeberkan rencana IZI untuk membentuk "Kampung Mualaf Center" yang akan dipusatkan di Kabupaten Pinrang.
"Ke depan wilayah tersebut akan kita jadikan 'Kampung Mualaf Center'," katanya.
Sebelumnya, paket Booking Berkah Ramadan IZI telah menyalurkan sebanyak 100 sembako, 10 paket Al Quran, 10 paket mukena dan sajadah.
Kemudian, juga menyerahkan secara simbolis lima buah hunian sementara (huntara) yang sementara ini masih dalam proses pembangunan di Kabupaten Jeneponto.
Baca juga: IZI bangun rumah singgah pasien dari zakat
Baca juga: Wagub Sulsel safari Ramadhan ke Selayar
Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019