Magelang (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melakukan pertemuan dengan sekitar 300 purnawirawan TNI dan Polri di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jateng. "Kegiatan hari ini (Minggu) adalah pertemuan Presiden dengan para purnawirawan dalam rangka saling tukar informnasi," kata Gubernur Akmil Mayjen TNI Sabar Yudo Suroso di Magelang, Minggu. Ia mengatakan dalam pertemuan tersebut para purnawirawan memberikan masukan yang positif maupun kritik membangun demi kemajuan bangsa Indonesia. Pada kesempatan tersebut, katanya, Presiden Yudhoyono menyatakan boleh berbeda pendapat namun perbedaan itu jangan menjadi intrik yang menuju negatif. Perbedaan itu supaya dijadikan sesuatu yang indah untuk membangun bangsa ini. Temu dengan para purnawirawan merupakan temu kangen untuk saling memberikan informasi karena para purnawirawan TNI dan Polri itu berasal dari Magelang. "Jadi sama-sama dari Akmil sehingga ada rasa saling asih antara para purnawirawan dengan Presiden," katanya. Menurut Presiden, katanya, jabatan Presiden sampai 2009 dan nanti siapa saja boleh maju tetapi dalam waktu menjabat ini supaya diberi masukan atau kritik yang membangun untuk bangsa ini. Sabar mengatakan, para purnawirawan mendukung Presiden Yudhoyono bukan karena apa-apa tetapi karena kebetulan sama-sama alumni Akmil. Dalam pertemuan tersebut, Presiden juga menyampaikan hasil Konferensi Perubahan Iklim di Bali, yang tadinya kurang mendapatkan hasil maksimal atau kurang baik, namun pada akhirnya bisa baik dan berdampak positif bagi bangsa Indonesia ke depan. Presiden juga berpesan kepada kalangan pers, apabila mengemas berita supaya memberikan motivasi, contohnya pada SEA Games meskipun Indonesia kalah namun sebaiknya dikemas dalam berita yang dapat memotivasi para olahragawan sehingga ke depan dapat termotivasi. Dalam temu kangen tersebut, mantan KSAD Jenderal purnawairawan TNI Wismoyo Aris Munandar berharap pertemuan tersebut bisa dikembangkan. Selain melakukan pertemuan dengan para purnawirawan, katanya, Presiden juga bermain golf di kompleks Akmil. Sementara itu, Ibu Negara Ani Yudhoyono saat berada di Akmil melakukan sejumlah kegiatan, antara lain pencanangan penanaman 80 ribu pohon di kompleks Akmil, bertemu dengan para taruna, dan mengunjungi Museum Taruna Abdul Djalil. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007