Lebak (ANTARA) - Ketua Barikade Gus Dur Banten, Roji Santani, mengatakan people's power dengan cara menggerakkan massa di jalanan bertujuan menggulingkan pemerintah yang sah bagian etika politik tidak beradab.

"Kami menolak keras people's power karena tindakan itu cara-cara inkonstitusional," kata dia, di Lebak, Rabu.

Barikade Gus Dur Banten mengajak masyarakat agar tidak terpancing seruan maupun ajakan yang menjerumuskan masyarakat bawah itu.
"Kami berharap masyarakat lebih dewasa dan mengutamakan kepentingan bangsa yang lebih besar dibandingkan people power itu," kata mantan anggota DPRD Kabupaten Lebak itu.

Menurut dia, opini people power yang diutarakan kelompok tertentu untuk mendorong KPU dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) membatalkan perolehan suara hasil Pemilu 2019.

Semestinya, kata dia, Pemilu itu dijadikan ajang demokrasi yang jujur dan adil untuk memilih pemimpin bangsa berdasarkan pilihan masyarakat.
Namun, kubu pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 02 dia nilai membuat narasi-narasi kecurangan pemilu yang bersifat TSM agar masyarakat mempercayai mereka.

Pewarta: Mansyur suryana
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019