Muara Teweh (ANTARA) - Bulog Sub Divisi Regional Muara Teweh Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, melakukan langkah antisipasi agar harga barang kebutuhan pokok tidak melambung tinggi melebihi harga normal dengan melakukan operasi pasar.
"Saat ini kami terus memantau stabilitas harga di tengah masyarakat, termasuk rencana akan melaksanakan operasi pasar di beberapa tempat baik di kota Muara Teweh dan wilayah sekitarnya," kata Kepala Sub Divre Bulog Muara Teweh Abdul Aziz, Selasa.
Menurut dia, saat ini ketersediaan beras di Bulog Muara Teweh sekitar 800 ton beras, untuk dua wilayah seperti Kabupaten Barito Utara dan Murung Raya. Ketersediaan itu, masih dianggap aman selama bulan suci Ramadhan.
Selain ketersediaan beras yang masih aman, juga daging, minyak goreng dan beberapa kebutuhan pokok lainnya. Apalagi rencana operasi pasar yang akan dilaksanakan dan itu harus tersedia sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
"Untuk operasi pasar nanti kita akan koordinasikan dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan, baik soal waktu dan tempat hingga kesesuaian harga. Apalagi nantinya operasi pasar itu ada harga subsidi," katanya.
Ia menambahkan, saat ini pihaknya akan membagikan beras pra sejahtera melalui bansos di mana pembagian nanti di seluruh kecamatan. Dengan pembagian ini juga diharapkan dapat membantu warga. Selain itu, juga dapat menekan harga di tengah masyarakat.
Bulog Muara Teweh akan terus berupaya memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat terutama dalam penanganan dan menetralisir harga kebutuhan pokok jangan sampai melambung tinggi apalagi pada saat-saat bulan Ramadhan dan menjelang hari raya Idul Fitri.
"Kami berharap meski ada kenaikan harga , namun masih tahap wajar hal yang biasa terjadi saat selama bulan puasa maupun menjelang Lebaran," ujarnya.
Pewarta: Kasriadi
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019