"Sekitar 10 ribu orang dari ASN dari perangkat daerah lingkungan Provinsi Jawa Barat, anak yatim, dhuafa, veteran, lansia, penyandang disabilitas, komunitas, unsur masyarakat lain dan Forkominda, direncanakan akan terlibat," kata Ketua Umum Acara Bubos, Atalia Kamil, pada acara Jabar Punya Informasi (Japri) dengan tema Bubos dan Program Desa Juara, di Gedung Sate Bandung, Senin.
Atalia mengatakan acara Bubos 2019 mengambil tema "Kebersamaan Dalam Keikhlasan" dan konsep acara Bubos adalah "botram", warga yang datang berpartisipasi membawa makanan dan wadah masing-masing, serta membereskan bekas makanan secara mandiri pula.
Menurut dia, rencananya Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil atau Emil akan menyapa para kepala daerah kota kabupaten dan warganya yang menggelar Bubos di tempatnya masing-masing melalui video conference.
Acara tersebut akan dimulai dari pukul 15.30 WIB ini juga akan diisi oleh tausyiah dari dai cilik, serta final lomba adzan, tahfiz, dan Tadarus Quran bersama Ust Aam Amirudin, yang diadakan sebelumnya pada acara Buka Berkah di Cianjur, Purwakarta, Sumedang, dan Kota Cirebon.
Selain itu juga akan digelar juga fashion show yang dipersembahkan oleh Shafira dan ngabuburit peserta Bubos juga akan dihibur oleh penyanyi Afgan.
Lebih lanjut Atalia mengatakan kebersamaan tidak akan hanya dirasakan oleh yang hadir langsung di Gedung Sate Kota Bandung, namun juga oleh masyarakat dhuafa di kota kabupaten lain di Jawa Barat.
Pemprov Jabar bekerja sama dengan Operator Ojek Onlike, Gojek, mengirimkan makanan untuk Warga Prasejahtera di Kota/Kabupaten serentak pada tanggal 25 Mei ke rumah masing-masing.
"Untuk titik rumah pra sejahtera ditentukan oleh pemerintah kota/kabupaten setempat," kata dia.
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019
