Tim Dragon Polres Solok Selatan tertibkan pekat selama Ramadhan

Arosuka, (ANTARA) - Tim dragon Polres Solok Selatan, Sumatera Barat berupaya memberantas berbagai penyakit masyarakat (pekat) selama bulan Ramadhan supaya masyarakat merasa aman dan nyaman melaksanakan ibadah puasa.

Kapolres Solok Selatan, AKBP Imam Yulisdianto melalui Kasat Reskrim, AKP M Rosidi di Padang Aro, Senin, mengatakan selama satu minggu Ramadhan pihaknya sudah menertibkan berbagai penyakit masyarakat mulai dari judi, minuman keras hingga balapan liar.

"Tim Dragon Golden Arm akan terus berpatroli mengintensifkan operasi penyakit masyarakat selama Ramadhan 1440 Hijriyah, dan ini merupakan upaya cipta kondisi untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat saat beribadah di bulan suci Ramadhan ini," katanya.

Dia menyebutkan pada Jumat (10/5) sekitar pukul 02.00 Wib pihaknya mengamankan 26 unit sepeda motor di depan kantor Bupati Solok Selatan.

Selanjutnya pada Sabtu (11/5) pukul 02.45 patroli dilakukan oleh tim dragon di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh dan berhasil mengamankan puluhan dus yang berisi ratusan botol minuman keras.

Minuman keras ini disita oleh tim dragon saat menyisir salah satu tempat hiburan malam yaitu cafe karaoke dan penginapan Karya Mandiri di Jorong Batuang Bajawek Nagari Sungai Kalu II, Koto Parik Gadang Diateh.

Selain menyita minuman keras pihaknya juga mendapati tiga orang laki-laki dari luar daerah didampingi tiga wanita sedang asyik karaoke.

"Di sana didapati tiga orang lelaki sedang karaoke didampingi tiga pemandu wanita dan tim dargon menghentikan hiburan itu dan memeriksa identitas masing-masingnya," katanya.

Pada Sabtu (11/5) pukul 23.30 Wib, Tim dragon juga berhasil mengamankan sembilan pemuda yang sedang bermain judi bola biliar di Jorong Sirumbuak Nagari Padang Gantiang.

Sembilan pemuda yang kedapatan sedang berjudi tersebut langsung dibawa ke Mapolres setempat.

Sembilan pemudah yang ditangkap yaitu, IW, 23, ON, 19, MS, 30, WL, 18, AD, 18, RF, 23, MD, 28, ER, 29 dan AL, 29.

Selain itu juga diamankan barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp274 ribu, 31 buah bola biliar, 24 keping koin biliar, satu unit meja biliar dan lima buah stick biliar.