Ini tahun pertama masjid ini dapat disinggahi pemudik setelah diresmikan beberapa waktu lalu. Setiap harinya tamu yang sholat pasti memilih berlama-lama di bagian belakang masjid yang menghadap ke kota Cianjur
Cianjur (ANTARA) - Bagi pemudik yang melintas di jalur Puncak-Cianjur, Jawa Barat, dapat memanfaatkan waktu untuk beristirahat di sejumlah tempat wisata baru yang banyak terdapat di sepanjang jalur mudik hingga perbatasan Bandung Barat.
Mulai dari jalur Puncak, pemudik dapat menikmati indahnya pesona Talaga Warna yang terletak di tengah perkebunan teh Puncak Pass, tepatnya beberapa ratus meter dari perbatasan kota Bogor dan Cianjur.
Bergeser sejauh lima kilometer dari jalur tersebut, pemudik dapat singgah di dua destinasi wisata andalan kawasan Cipanas, Kebun Raya Cibodas dengan nuansa alam pegunungan dan Taman Bunga Nusantara dengan koleksi jutaan bunga berbagai jenis.
Dari jalan nasional Puncak-Cianjur, ke Kebun Raya Cibodas hanya membutuhkan waktu 15 menit. Sedangkan untuk sampai ke Taman Bunga Nusantara dari jalan utama membutuhkan waktu setengah jam perjalanan.
Memasuki Jalur Cugenang-Cianjur, pemudik selain dapat menunaikan sholat juga dapat beristirahat sambil menikmati pemandangan alam pesawahan dan kota Cianjur dari ketinggian Masjid Jami Al Firdaus yang terletak beberapa puluh meter sebelum Jalur Tapal Kuda-Cugenang.
"Ini tahun pertama masjid ini dapat disinggahi pemudik setelah diresmikan beberapa waktu lalu. Setiap harinya tamu yang sholat pasti memilih berlama-lama di bagian belakang masjid yang menghadap ke kota Cianjur," kata Iwan, pengurus masjid.
Ia menjelaskan, ketika sore menjelang dan cuaca cerah dari area belakang masjid pemandangan kota Cianjur akan terlihat jelas, bahkan hingga waduk Cirata pun dapat terlihat dari area tersebut.
Memasuki kota Cianjur, pemudik selain dapat beristirahat juga dapat berbelanja oleh-oleh manisan atau tauco khas Cianjur yang banyak dijajakan di sepanjang Jalan Dr Muwardi atau lebih dikenal dengan Jalan By Pass-Cianjur.
Beragam manisan buah-buahan dan sayuran dijajakan puluhan toko manisan yang berjajar hingga Jalan Raya Bandung-Cianjur. Tidak hanya berbelanja manisan pemudik juga dapat berswafoto di sejumlah tugu yang banyak dibangun sejak satu tahun terakhir.
Di Jalur By Pass beberapa meter dari toko-toko manisan, terdapat tugu Tauco yang biasanya dipakai wisatawan untuk berswafoto sebagai tanda sudah mengunjungi Cianjur.
Menjorok ke dalam kota sekitar tiga ratus meter dari jalur By Pass pemudik dapat beribadah sambil berwisata di Taman Alun-alun Cianjur yang terletak berhadapan dengan Masjid Agung Cianjur.
Taman alun-alun merupakan tempat wisata terfavorit warga dan wisatawan dari berbagai daerah yang pada hari biasa buka mulai pukul 12.00 WIB sampai 18.00 WIB dan pada akhir pekan buka mulai pukul 7.00 WIB sampai 21.00 WIB.
Kembali meneruskan perjalanan memasuki Jalan Raya Bandung, pemudik dapat menikmati pemandangan alam pesawahan yang membentang luas di wilayah Kecamatan Karengatengah hingga Ciranjang dan dapat beristirahat di tugu Asmahul Husna di perbatasan kota Cianjur-Bandung Barat.
Tugu Asmahul Husna merupakan spot favorit penguna jalan untuk berswafoto, ketika sore menjelang, tepatnya waktu berbuka. Di sepanjang trotoar dihiasi puluhan pedagang es cincau yang menjajakan dagangannya hingga malam menjelang atau pada hari biasa yang sudah buka sejak pagi hingga malam datang.
Bagi pemudik yang biasanya mengunakan kendaraan roda dua dengan rombongan agar tidak ketinggalan namun tetap harus beristirahat dapat mengunakan pelataran parkir sejumlah masjid di sepanjang jalur tersebut.
Pemudik juga dapat beristirahat di belasan rest area yang dibangun bersebelahan dengan Pos Pam Polres Cianjur yang dimulai dari Puncak hingga perbatasan Cianjur-Bandung Barat.
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2019