"DPC Demokrat Jakarta Pusat menerima semua hasil penghitungan suara," kata Ketua DPC Demokrat Jakarta Pusat Sulfan Sauri, saat memberikan santunan kepada puluhan anak yatim piatu, di Jakarta, Sabtu.
Menurut Sulfan memang masih terdapat banyak hal yang harus diperbaiki dalam penyelenggaraan Pemilu 2019, dari teknis penyelenggaraan hingga sumber daya manusia penyelenggara pemilu.
"Kendati begitu, Demokrat Jakarta Pusat sangat mengapresiasi kinerja KPU, Bawaslu, dan seluruh pihak yang sudah mampu menyelenggarakan pemilu dengan tertib dan lancar," kata Sulfan.
Pada kesempatan itu, Sulfan menyatakan ikut berbelasungkawa atas wafatnya ratusan petugas KPPS. Ia menyebut mereka sebagai pejuang demokrasi.
“Kami ikut berbelasungkawa atas wafatnya lebih dari 400 petugas KPPS, PPK, dan polisi. Kami juga menyesali atas kejadian ini. Kami menekankan kepada para legislator, penyelenggara pemilu, dan pemerintah untuk mengkaji ulang sistem Pemilu 2019," ujarnya pula.
Sementara itu, pemberian santunan kepada anak yatim, menurut Sulfan, merupakan wujud rasa syukur DPC Partai Demokrat Jakarta Pusat atas terlaksana Pemilu 2019.
"Kegiatan menyantuni anak yatim piatu ini, diadakan sebagai wujud rasa syukur kami karena diberi kelancaran oleh Yang Maha Kuasa sebagai peserta Pemilu 2019," kata Sulfan.
Puluhan anak yatim piatu yang mendapat santunan adalah mereka yang tinggal di sekitar kantor DPC Partai Demokrat Jakarta Pusat, yakni di sekitar Jalan Kalibaru Timur V, Jakarta Pusat.
"Ada tim kami yang menyaring anak yatim piatu yang berhak mendapatkan santunan dan perlengkapan alat-alat shalat," kata Sulfan, seraya menambahkan, ke depan DPC PD Jakarta Pusat akan terus melakukan kegiatan bakti sosial seperti menyantuni anak yatim piatu.
Pewarta: Sigit Pinardi
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2019