Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan perlu kerja sama yang kuat antara media, termasuk kantor berita di Asia-Pasifik, untuk menciptakan persepsi positif tentang Asia.
"Perlu kerja sama yang kuat untuk menjelaskan sebuah persepsi tentang sesuatu hal atau salah satu negara di Asia, seperti tentang Indonesia, India atau Iran," katanya, saat memberikan pengarahan pada pembukaan Sidang Umum Organisasi Kantor Berita Asia Pasifik (OANA) di Kantor Wapres, Jakarta, Selasa.
Dikatakannya, teknologi informasi yang semakin maju memungkinkan masyarakat dunia memperoleh berbagai informasi secara mudah dan cepat, termasuk tentang negara-negara Asia Pasifik.
Namun, tambah Wapres, untuk memahami sebuah informasi, khususnya yang menyangkut persespi sebuah negara, perlu analisa yang mendalam.
"Dan itu hanya dapat diperoleh melalui kerjasama antarmedia, terutama Kantor berita di Asia Pasifik, untuk membuat jaringan bersama guna menjelaskan persepsi yang muncul tentang negara-negara di Asia Pasifik," katanya.
Bagaimana pun, melalui kerjasama akan didapat pemahaman yang obyektif tentang sesuatu, tentang sebuah negara seperti tentang Indonesia, India dan Iran.
"Selama ini, banyak persepsi yang salah tentang Indonesia, seperti tentang buruknya masalah keamanan, rendahnya demokrasi dan sebagainya. Padahal, hal yang sama tidak saja terjadi di Indonesia, tetapi juag di negara lain, di Asia Pasifik khususnya," ujar Jusuf Kalla.
Karena itu, lanjut Wapres, OANA sebagai wadah kantor berita Asia Pasifik harus lebih maju dan solid dalam menjalin kerjasama untuk menciptakan persepsi positif tentang Asia Pasifik.
Dalam kesempatan itu, Wapres juga menyampaikan selamat ulang tahun ke-70 kepada Kantor berita ANTARA yang akan merayakan hari jadinya pada 13 Desember 2007.
OANA beranggotakan 39 kantor berita dari 33 negara di kawasan Asia Pasifik. (*)
Copyright © ANTARA 2007