Jimbaran (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan menerima kunjungan Perdana Menteri Australia, Kevin Rudd, di Hotel Four Seasons, Bali, Selasa sore Menurut jadwal sementara, Presiden dijadwalkan melakukan pertemuan dwipihak dengan Rudd selama sekitar 30 menit, 16.00-16.30 WITA. Selain membahsa isu bilateral, pertemuan kedua kepala pemerintahan itu diperkirakan juga akan membahas sejumlah masalah lingkungan terkait dengan pelaksanaan sidang Konferensi PBB tentang Perubahan Iklim (UNFCCC). Sebelumnya, Rudd yang baru dilantik itu mengemukakan komitmen Australia untuk meratifikasi Protokol Kyoto. Selain bertemu Rudd, pada hari kedua berkantor di Bali, Presiden Yudhoyono juga melakukan peresmian pembukaan pertemuan para menteri keuangan untuk perubahan iklim di Hotel Intercontinental, Bali, sekitar pukul 10.00 WITA. Pertemuan itu merupakan ide dari pemerintah RI untuk mengkaitkan isu perubahan iklim dengan perekonomian. Kemudian pada pukul 11.00 WITA, Kepala Negara dijadwalkan meresmikan proyek-proyek pengembangan energi bersih/geothermal dan penandatanganan kerjasama di sektor energi dan sumber daya mineral. Pada pukul 13.30 WITA, Presiden Yudhoyono dijadwalkan menghadiri pertemuan lintas agama dan perubahan iklim. Presiden Yudhoyono didampingi oleh Menteri Negara Lingkungan Hidup Rachmat Witoelar. Pada 15.25 WITA Presiden Yudhoyono menerima kunjungan kehormatan Presiden Bank Dunia, Robert Zoellick, yang diikuti dengan pertemuan dengan Rudd. Pada pukul 16.45 WITA, Kepala Negara dijadwalkan menjadi pembicara pada forum UNFCCC mengenai REDD (reducing emission from deforestation and degradation). Pada malam harinya, Kepala Negara dengan didampingi oleh Ibu Ani Yudhoyono dijadwalkan menerima kedatangan sejumlah kepala negara yang akan turut hadir dalam pembukaan sidang UNFCCC, antara lain Presiden Papua Nugini, Michael T Somare, Presiden Maladewa, Maumoon Abdul Gayoom dan Sekjen PBB, Ban Ki-Moon. (*)
Copyright © ANTARA 2007