Polri bantu operasi katarak Karni tanpa penglihatan selama 20 tahun

Tangerang (ANTARA) - Aparat Mabes Polri membantu operasi katarak Karni (68) warga Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang, Banten ke RS Kramat Jati, Jakarta Timur karena tidak dapat melihat selama 20 tahun.

Kakor Binmas Baharkam Polri, Irjen Herry Wibowo di Tangerang, Jumat mengatakan bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian sesama dalam bulan Ramadhan.

Irjen Herry Wibowo mengatakan di sela acara bakti sosial kesehatan dan bantuan sembako di Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang yang dihadiri sekitar 500 warga setempat kurang mampu. Herry Wibowo dan Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Sabilul Alif menyempatkan untuk mengunjungi rumah nenek Karni di Desa Patra Manggala, Kecamatan Kemiri.

"Kami memberikan fasilitas operasi gratis di Rumah Sakit Polri Kramat Jati," kata jenderal bintang dua itu di kediamanan Karni.

Ketika dikabari mendapat bantuan operasi gratis, Karni menangis tersedu sambil merangkul Herry dan merasa takut menjalani operasi dengan berbagai alasan.

Irjen Herry Wibowo melihat kecemasan nenek Karni kemudian menghibur dengan mengatakan, bahwa operasi katarak akan dilakukan dalam waktu cepat, sekitar lima menit dan tidak sakit maka tidak perlu takut karena dilakukan oleh dokter profesional.

Ia berharap agar keluarga Karni menyiapkan kelengkapan data kependudukan sebagai salah satu persyaratan operasi dan pelayanan medis.

Dia menambahkan hanya data diri saja dan tidak banyak maka siap segera operasi katarak mata nenek itu.

Sementara itu, Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Sabilul Alif mengatakan siap membantu mendampingi Karni selama operasi termasuk mengenai transportasi dari rumah ke RS Kramat Jati.

Sabilul mengatakan jika terdapat kesulitan dalam hal apa pun, maka pihaknya siap menolong, ini telah disampaikan kepada pihak keluarga.

Kondisi keuangan Karni sangat memprihatinkan, dinding rumah terbuat dari bilik bambu dan lantai beralas tanah maka tidak mampu membiayai operasi katarak.