Harga barang yang dijual saat bazar juga murah karena memakai harga distributorPayakumbuh (ANTARA) - Pemerintah Kota Payakumbuh, Sumatera
Barat, bersama sejumlah badan usaha milik negara/daerah (BUMN/BUMD) akan mengadakan bazar murah di seluruh kecamatan sebagai antisipasi inflasi selama Ramadan dan Idul Fitri 2019.
“Ini merupakan program tahunan kita untuk membantu masyarakat, khususnya yang berekonomi menengah ke bawah. Namun tahun ini kita melibatkan puluhan BUMN/BUMD seperti perbankan untuk turut serta meramaikan kegiatan ini,” ujar Asisten II Setdako Elzadaswarman di Payakumbuh, Kamis.
Ia mengatakan kegiatan rutin ini biasanya hanya terpusat di satu titik saja di halaman Kantor Dinas Koperasi dan UKM.
"Tahun ini, kami bikin perubahan. Selain melibatkan BUMN/BUMD yang ada di Payakumbuh dan Bulog Bukittinggi, kali ini lokasi kita sebar di setiap kecamatan,” ujarnya.
Adapun kebutuhan yang dijual saat bazar tersebut di antaranya bawang merah, bawang putih, cabe, telur, gula, tepung, minyak goreng, beras, daging, dan sirup.
"Bazar murah juga melibatkan distributor resmi serta petani Kota Payakumbuh," jelasnya.
Harga barang yang dijual saat bazar juga murah karena memakai harga distributor dan melibatkan petani untuk membantu hasil ekonomi petani Payakumbuh.
Bazar murah akan digelar selama 12 hari dari 15 hingga 27 Mei mendatang.
"Bazar murah digelar di enam titik, terdiri atas lima titik di masing-masing kecamatan dan satu halaman Balai Kota Payakumbuh," ungkapnya.
Salah seorang petani cabai di Payakumbuh Taufik mengatakan sangat mendukung rencana bazar yang melibatkan petani tersebut.
"Tentu akan membantu pemasaran hasil kita, harga jualnya juga akan murah apabila langsung kita yang jual di sana," ujarnya.
Baca juga: Sumbar gelar pasar murah khusus produk peternakan
Pewarta: Syahrul Rahmat
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019