Nakhon Ratchasima (ANTARA News) - Siapa sangka kalau lelaki lajang yang memakai kalung medali emas dan sedang dikerumuni oleh wartawan di hall Nakhon Ratchasima Vocational College itu dulunya adalah seorang penggembala kambing. "Waktu kecil dulu saya punya kambing empat, dan bapak saya tidak mengijinkan saya main atau pergi kemana saja sebelum saya `ngangon` (dalam bahasa Jawa berarti menggembala) kambing terlebih dahulu, itulah pekerjaan saya waktu kecil," kata Eko Yuli Irawan yang mempersembahkan medali emas bagi Indonesia dalam SEA Games 2007 Thailand, Sabtu. Atlet pemegang gelar juara dunia junior 2007 yang dia raih pada bulan Mei di Praha, Republik Ceko tahun ini, meneruskan kisah perjalanannya masa lalu hingga dia menjadi seorang atlet angkat besi. "Saat itu saya masih SD (Sekolah Dasar) di Lampung dan kira-kira umur saya 12 tahun, saya diajak teman-teman nonton orang latihan angkat besi, eh gak taunya saya malah tertarik untuk ikut latihan padahal saya tidak bermodal apa-apa," kata Eko Yuli yang mencatat total angkatan 284 dan sekaligus memecahkan rekor lama SEA Games 2003 yang dibuat atlet Indonesia Jadi Setiadi pada SEA Games di Hanoi dengan total angkatan 270. "Teman-teman bilang udah pokoknya besok kamu bawa sepatu dan kaos langsung kita latihan," begitu kata atlet kelahiran Lampung 24 Juli 1989 saat mengenang bagaimana pertamakali dia bersentuhan dengan olahraga angkat besi. Namun ketika ditanya apakah orang tua tidak melarangnya untuk berolahraga angkat besi yang seperti dikenal oleh orang awam merupakan olahraga yang tidak menjanjikan masa depan, dia mengatakan tidak. "Orang tua tidak melarang, tapi ya itulah yang penting saya sudah selesai ngangon kambing baru boleh main," tambah atlet yang sekarang berstatus sebagai pelajar SMA IV Balikpapan, Kaltim itu. "Dulunya saya sempat mau berhenti bergelut di olahraga angkat besi, tapi gak taunya saya malah menang di kejuaraan nasioal, ya akhirnya urung untuk mundur dari olahraga itu,` katanya. Ketika ditanya tentang cita-citanya yang berkaitan dengan olahraga angkat besi, Eko Yuli dengan tegas mengatakan ingin sekali menang di Olimpiade. "Saya sangat memimpikan bisa memenangi medali di Olimpiade, entah itu kapan bakal terwujud yang jelas itulah ambisi saya," katanya. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007