Jakarta (ANTARA) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore ditutup melemah seiring koreksi bursa saham regional Asia.
IHSG ditutup melemah 71,4 poin atau 1,14 persen ke posisi 6.198,8. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 17,16 poin atau 1,74 persen menjadi 971,75.
"Pelemahan IHSG dipicu sentimen perang dagang. Investor masih khawatir. AS sendiri akan menaikkan tarif impor barang-barang China dari 10 persen menjadi 25 persen mulai Jumat ini," ujar analis Indopremier Sekuritas Mino di Jakarta, Kamis.
Dibuka melemah, IHSG terus berada di zona merah sepanjang hari hingga penutupan bursa saham.
Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual asing bersih atau "net foreign sell" sebesar Rp1,48 triliun.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 484.161 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 12,35 miliar lembar saham senilai Rp9,47 triliun. Sebanyak 119 saham naik, 304 saham menurun, dan 107 saham tidak bergerak nilainya.
Sementara itu, bursa regional antara lain indeks Nikkei melemah 200,46 poin (0,93 persen) ke 21.402,13, indeks Hang Seng melemah 692,13 poin (2,39 persen) ke 28.311,07, dan indeks Straits Times melemah 14,14 poin (0,43 persen) ke posisi 3.269,7.
Baca juga: Analis: IHSG melemah dipicu dampak AS naikkan tarif impor barang China
Baca juga: IHSG Kamis dibuka melemah 28,02 poin
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2019