Jakarta (ANTARA News) - Juru Bicara (Jubir) Kepresidenan, Andi Malarangeng, meminta masyarakat memberikan kesempatan kepada pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang baru untuk menjalankan tugasnya. Andi mengatakan hal itu di Jakarta, Jumat, menanggapi keraguan masyarakat terhadap Pimpinan KPK baru yang dianggap bermasalah. "Di Indonesia selalu ada yang tidak puas, tetapi itulah demokrasi. Mudah-mudahan teman-teman KPK yang baru melihat ini sebagai keinginan untuk menjalankan tugas dengan baik. Saya pikir kita harus memberi kesempatan kepada pemimpin KPK baru untuk bekerja," katanya. Dikatakan Andi, pimpinan KPK yang merupakan hasil fit and proper Komisi III DPR adalah orang-orang hebat yang merupakan hasil seleksi yang cukup ketat oleh orang-orang yang dapat dipercaya. "Jadi, mari beri kesempatan. Saya pikir mereka bisa menyerap dan mengembangkan aspirasi masyarakat soal korupsi, dan kritik-kritik tersebut saya pikir akan didengar mereka sebagai harapan terhadap kinerjanya," kata Andi. Komisi III DPR pada Rabu (5/12) memilih lima nama pimpinan KPK yang baru untuk masa tugas 2007 - 2011. Sejumlah nama yang terpilih dinilai berbagai pihak tidak sesuai dengan harapan karena dianggap bermasalah sebelum menjabat menjadi pimpinan KPK. Lima pimpinan KPK baru adalah Antasari Azhar sebagai ketua dan empat wakil ketua Chandra M Hamzah, Bibit Samad Rianto, Haryono dan M. Yasin. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007
