Jakarta (ANTARA News) - Rencana merger antara PT Agis Tbk dengan PT Electronic Solution Indonesia tetap akan berjalan. Diharapkan merger antara kedua perusahaan tersebut akan terealisir semester satu tahun 2008. "Kelihatannya rencana merger masih tetap berjalan, namun akan mundur menjadi semester kedua tahun ini," kata Presiden Direktur Electronic Solution, Dick Chandra Adrianus, di Jakarta, Jumat. Dick mengatakan, kemungkinan skema merger akan berubah dari rencana awal, dimana kemungkinan pemegang saham Electronic Solution yakni TTI yang akan menjadi pemegang saham pengendali. Dengan keadaan saat ini, tentu semua perjanjian kerjasama akan berubah, termasuk komposisi pemegang saham, katanya. Sebelumnya Agis merencanakan akan mengakuisisi tiga perusahaan yakni PT TT Indonesia, PT Akira Electronic Indonesia dan PT Electronic Solution senilai 75 juta dolar AS sampai 80 juta dolar AS. Rencananya akuisisi akan dilakukan paling lambat pada akhir Agutus atau awal September tahun 2007. Sementara Presiden Direktur Agis Johnny Kesuma mengungkapkan sumber dana akuisisi ini akan dibiayai dari dua alternatif yakni right issue atau surat utang NCB (Notes Convertible Bond). "Nilai akuiaisi ini sudah final tapi kita belum bisa sebutkan. Diperkirakan sekitar 75 juta dolar AS. Adapun, sumber dana sedang digodok, bisa right issue atau NCB atau bisa kedua-duanya," ujarnya. Dengan adanya akuisisi ini, maka perseroan optimis bisa menjadi perusahaan retail elektronik terbesar di Indonesia. "Penggabungan ini membuat kita mempunyai lahan menjadi 50 ribu meter persegi. Sedangkan pesaing kita hanya sekitar 15 ribu hingga 20 ribu meter persegi," katanya. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007