Singapura (ANTARA) - Pintec Technology Holdings Ltd., penyedia solusi fintech China berbasis di Beijing, meluncurkan kantor pusat internasionalnya yang baru di Singapura pada Rabu, untuk memfasilitasi pengembangan bisnis globalnya.
Perusahaan yang tercatat di Nasdaq itu mengatakan dalam siaran persnya bahwa mereka juga berencana untuk membangun pusat penelitian dan pengembangan di Singapura, untuk meningkatkan produk dan layanan serta mengembangkan teknologi canggih untuk menawarkan solusi khusus bagi mitra bisnis dan keuangan di pasar internasional.
"Markas internasional baru menandai tonggak penting dari strategi internasional Pintec untuk mengeksplorasi peluang guna mereplikasi kesuksesan kami di China ke pasar luar negeri, memungkinkan Pintec untuk lebih memenuhi permintaan global akan solusi pembiayaan inklusif yang bertanggung jawab dan berkelanjutan," kata Zhou Jing, presiden Pintec, pada upacara pembukaan.
Dia mengatakan teknologi dan pengalaman Pintec yang telah terbukti dengan mitra keuangan dan bisnis di berbagai bidang akan membantu mitra global melayani lebih banyak pengguna dan meningkatkan efisiensi operasional dengan solusi fintech.
"Dengan keunggulan geografis Singapura yang menghubungkan Asia dan kawasan lain, regulasi industrinya yang matang, dan pasar sangat potensial, Pintec akan semakin memperluas jangkauan global kami dengan kantor pusat baru ini," tambah Zhou.
Pintec juga mengungkapkan dalam rilisnya bahwa mereka akan mendirikan pusat data independen di Singapura untuk memenuhi persyaratan peraturan, membantu melatih talenta lokal dalam menerapkan teknologi keuangan canggih, dan bersama-sama mendorong pengembangan fintech di Singapura dan pasar internasional lainnya.
Pada upacara pembukaan, Pintec meluncurkan layanan manajemen kekayaan digital baru yang dikembangkan oleh perusahaannya yang berbasis di Singapura, PIVOT Fintech Pte. Ltd. Layanan baru, yang disebut SquirrelSave, merupakan langkah penting bagi Pintec untuk mengembangkan solusi fintech yang inovatif dan sesuai pesanan untuk pasar Asia Tenggara, menurut siaran pers.
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2019