Tolitoli (ANTARA News) - Wilayah Kabupaten Tolitoli yang terletak di bagian utara Provinsi Sulawesi Tengah Kamis malam digoyang gempa tektonik cukup kuat, membuat banyak penduduk setempat panik dan berhamburan keluar rumah. Belum diketahui kekuatan dan pusat gempa, namun guncangan bumi yang mulai berlangsung pukul 22:10 Wita dengan interval waktu sekitar 30 detik itu dirasakan penduduk kota Tolitoli sekitar III-IV MMI (Modificated Mercally Intensity). Ilung (29), warga Kelurahan Panasakan, mengaku kaget dengan guncangan gempa dan sempat lari keluar rumah, karena khawatir muncul gempa yang lebih keras dan membahayakan jiwa manusia. Gempa kali ini terjadi setelah 1,5 jam Bupati Tolitoli Drs Ma`ruf Bantilan membuka pameran pembangunan dipusatkan di Stadion Nopi Tolitoli yang dihadiri ribuan orang. Stasiun Geofisika Tolitoli belum memberikan konfirmasi soal gempa tersebut, karena masih menunggu hasil analisis gempa dari Pusat Gempa Nasional di Jakarta. Pada 12 Nopember 2007, wilayah Kabupaten Tolitoli juga diguncang gempa berkekuatan 5,5 pada Skala Richter. Pusat gempa kala itu berada pada koordinat 1,29 Lintang Utara dan 119,65 Bujur Timur dengan kedalaman 50 kilometer dari permukaan laut. Pusat gempa tersebut terletak di Selat Makassar atau sekitar 132 arah barat kota Tolitoli. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007
